Rupiah Kembali Menguat

foto: istimewa

Jakartakita.com – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu (8/6/2016) pagi bergerak menguat sebesar 22 poin menjadi Rp 13.241 dibandingkan posisi sebelumnya di Rp 13.263 per dolar AS.

Kepada Antara ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta, Rabu (8/6/2016) mengatakan, Rupiah menguat seiring dengan dolar AS yang terus melemah terhadap hampir seluruh kurs di kawasan Asia. Penguatan mata uang rupiah juga sejalan dengan harga surat utang negara (SUN) di dalam negeri. Peluang penguatan rupiah untuk melanjutkan kenaikan terhadap dolar AS masih terbuka karena juga didukung oleh harga komoditas yang terus menguat akibat kenaikan dari harga minyak mentah dunia.

Di sisi lain, menurut Samuel, pelemahan dolar AS juga seiring dengan tergerusnya peluang kenaikan suku bunga Amerika Serikat (Fed fund rate), tetapi juga kredibilitas bank sentral AS (The Fed) akibat tingginya frekuensi kesalahan dalam memprediksi laju perekonomian Amerika Serikat.

Kendati demikian, ia mengatakan bahwa level mata uang rupiah yang sudah lebih kuat dari prediksi Bank Indonesia serta asumsi pemerintah dapat menahan lajunya sehingga dalam jangka pendek ruang penguatan cenderung terbatas.

dollarRupiah
Comments (0)
Add Comment