Jakartakita.com – PT Semen Gresik, salah satu anak usaha dari PT Semen Indonesia Tbk, mendapat fasilitas kredit sebesar 3,96 triliun rupiah dari PT Bank Mandiri Indonesia Tbk.
Jumlah tersebut meliputi Kredit Investasi senilai 3,46 triliun rupiah dan Kredit Modal Kerja senilai 500 miliar rupiah.
Direktur Utama PT Semen Gresik, Sunardi Prionomurti mengatakan, Kredit Investasi ini digunakan untuk pembangunan pabrik di Rembang dan Indarung, dengan masing-masing kapasitas 3 juta ton per tahun dan mulai beroperasi komersial di kuartal 4 tahun ini.
“Kita akan membangun pabrik baru dengan kapasitas 3 juta ton per tahun untuk proyek rembang di kuartal 4 mulai beroperasi komersial, ” jelas Sunardi di Jakarta, Jumat (10/6/2016).
Direktur Keuangan PT Semen Indonesia, Darmawan Junaidi, menambahkan, besaran Capex (Capital Expenditure), menggunakan rasio 15 sampai 20 persen terhadap pendapatan dan pada tahun ini ada meningkat menjadi 20 sampai 25 persen dari pendapatan.
“Kita menggunakan rasio 15 sampai 20 persen terhadap pendapatan. Tahun ini ada kemungkinan meningkat karena melakukan aksi korporasi, tetapi kita masih menunggu dan naik jadi 20 sampai 25 persen dari pendapatan,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Corporate Banking PT Bank Mandiri Indonesia, Royke Tumilaar mengatakan, penyaluran kredit ini merupakan salah satu upaya Bank Mandiri mendukung pengembangan infrasruktur di tanah air.
“Kami terus berupaya meningkatkan peran aktif dalam mendukung pengembangan infrastruktur di Indonesia, salah satunya dengan memberikan kredit ke PT Semen Gresik. Mudah-mudahan melalui sinergi ini, proses pembangunan di Tanah Air dapat berlangsung dengan lancar,” pungkasnya. (Heri Supriyatna)