Jakartakita.com – Ericsson pada bulan Juni 2016 mengeluarkan laporan terbarunya yaitu Ericsson (NASDAQ:ERIC) Mobility Report dan South East Asia and Oceania Report. Ericsson Mobility Report menunjukkan bahwa di Asia Tenggara dan Oceania terjadi penglipat gandaan di lalu-lintas mobile data,. Pada 2015, 4 dari 10 negara-negara utama untuk pelanggan net mobile ada di kawasan Asia Tenggara.
Di Indonesia sendiri terjadi peningkatan besar-besaran pada konten video di Internet. Hal tersebut di lihat dari laporan Ericsson yang menunjukkan bahwa lima aplikasi yang paling popular berdasarkan jumlah pengguna aktifnya di Indonesia yaitu Youtube yang menduduki peringkat pertama, disusul oleh WhatsApp, BBM, Google, dan di urutan ke lima yaitu LINE. Hal ini menjadi bukti bahwa terdapat peningkatan yang tajam pada tontonan video stream, terutama di kalangan anak muda. Remaja masa kini merupakan streaming natives, karena di dunia mereka tidak pernah memiliki pengalaman tanpa online video streaming.
Berlangsung di JJ Royal Bistro Senayan City, Kamis 16 Juni 2016, Thomas Jul selaku Presiden Direktur Ericsson Indonesia mengatakan: “Pengguna video streaming sekarang di dominasi oleh para anak-anak muda yang well educated dan single, karena kebanyakan dari mereka sudah melupakan TV dan lebih sering meluangkan waktu di Youtube.”
Video streaming seperti Youtube mendominasi aplikasi smartphone sekarang ini. Ericsson Mobility Report juga menunjukkan di negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Philippines, Singapore, dan Thailand, Youtube juga berada pada posisi lima besar aplikasi yang paling popular berdasarkan jumlah pengguna aktifnya di masing-masing negara. Ericsson juga memprediksi di 2021 nanti video akan memenuhi sekitar 70% dari lalu-lintas mobile data.