Putaran V IGT Dimanfaatkan Pegolf Daerah Beruji Coba Sebelum Tampil di PON XIX

Jakartakita.com – Putaran pertama Seri V BNI Indonesian Golf Tour (IGT) co-presented by OB Golf & Ancora Sports yang digelar di Jakarta Golf Club (JGC), Rawamangun, berlangsung sangat meriah Senin (8/8/2016). Untuk pertama kalinya, pergelaran sirkuit golf profesional diikuti 142 pegolf, dan 52 di antaranya adalah para pemain amatir. Jumlah peserta IGT, dan juga keikutsertaan peserta amatir, kali ini merupakan yang terbanyak dalam hampir tiga tahun penyelenggaraan IGT.

Kehadiran Seri V BNI Indonesian Golf Tour (IGT) co-presented by OB Golf & Ancora Sports dimanfaatkan para atlet daerah untuk beruji coba sebelum tampil di Pekan Olahraga Nasional XIX di Jawa Barat September mendatang. Mereka berasal dari Riau, Banten, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, dan Aceh.

Kemeriahan ini rupanya menular pada persaingan ketat di posisi elite leaderboard sepanjang putaran pertama Seri V BNI Indonesian Golf Tour (IGT) co-presented by OB Golf & Ancora Sports. James Bowen yang bermain di jadwal tee off pagi mengakhiri putaran pertama dengan skor 69 (1 di bawah par) dan mengisi puncak klasemen sementara. Namun, ketika para peserta tee off siang turun lapangan, posisi James mulai tergeser.

Cahyo Adhitomo yang bermain dari tee 10 sempat mengambil alih posisi puncak dengan skor 2 under (2 di bawah par) di sembilan hole pertama. Lulusan Universitas Bina Nusantara ini bahkan menambah perolehan 1 di bawah par di hole sehingga menjadi 3 di bawah par. Sayang, skor bogey free sepanjang 17 hole akhirnya pecah di hole 9. Cahyo yang berstatus amatir ini pun menyelesaikan hari pertama dengan skor 69.

Selain Cahyo dan James, Elki Kow yang lebih dahulu menyelesaikan permainan di depan Cahyo membukukan skor 69 (1 di bawah par). Atlet amatir asal DKI Jakarta ini berupaya keras untuk mempertahankan permainannya. Usai birdie di hole 4, Elki justru membuat triple bogey di hole berikutnya. Namun, di dua hole berikutnya, Elki membukukan skor even par setelah menambah dua birdie. Di sembilan hole kedua, birdie di hole 6 harus ditebus dengan bogey di hole 7. Namun, birdie di hole 8 memastikan skor satu di bawah par untuk hari itu.

Kurnia Herisiandy yang bermain dari hole 10 sebenarnya sempat bertengger di puncak leaderboard dengan skor 2 di bawah par hingga hole 17. Double bogey di hole 18 mendorong Kurnia ke skor even par yang bertahan hingga hole 9.  Kurnia, bersama Junaidi Ibrahim, Danny Masrin, Seandy Al Farabi (A), Ian Andrew, dan Robert Gavin Webb, menempati T-4 di leaderboard.

Untuk kategori amatir, Cahyo dan Elki yang memiliki skor sama bersaing untuk meraih the Low Amateur. Seandy yang hanya terpaut satu pukulan masih berpeluang menggeser keduanya. Sementara, Krisna Iskandar dan Rifqi Alam Ramadhan tertinggal 3 pukulan dari Cahyo dan Elki.

Dari 52 pegolf amatir, empat di antaranya adalah pegolf putri. Ika Woro Palupi memimpin dalam memenangi gelar juara the Low Amateur putri dengan skor 72 (2 di atas par). Atlet asal Banten ini unggul dua pukulan dari Cindy Fidelia yang membukukan skor 74 (empat di atas  par). Febrina Putri membuntuti keduanya dengan skor 77 (7 di atas par) dan Kelly Marutani dengan skor 18 di atas par.

Putaran kedua Seri V BNI IGT co-presented by OB Golf & Ancora Sports akan digelar di JGC, Rawamangun, Selasa (9/8/2016).