Theo Walcott membawa Arsenal unggul dua gol lebih dahulu dalam pertandingan ini (26′, 33′). Gol pertama dicetak dengan sontekan kaki kanan memanfaatkan bola umpan sundulan Hector Bellerin yang sempat memantul pemain lawan. Sedangkan gol kedua berasal dari tendangan kaki kanan sambil memutar badan usai menerima sepak pojok Santi Cazorla.
Lima menit setelah gol kedua Walcott tercipta, Gylfi Sigurdsson memperkecil ketertinggalan Swansea (38’). Gol dicetak lewat tembakan dari luar kotak penalti Arsenal setelah mencuri bola dari penguasaan Laurent Koscielny.
Di babak kedua, Mesut Ozil dapat membawa The Gunners kembali unggul dua gol. Ozil menghasilkan gol ketiga Arsenal dalam laga dengan tendangan first time kaki kiri menyambut umpan lambung Alexis Sanchez (57’).
Beberapa menit setelah itu Swansea bisa kembali memperkecil ketertinggalan. Borja Baston memaksimalkan umpan Modou Barrow dari sayap kanan dengan sepakan kaki kanan.
Saat laga tersisa 20 menit, Xhaka harus keluar lapangan duluan karena melakukan pelanggaran keras terhadap Barrow. Arsenal dapat mempertahankan keunggulan mereka meski bermain 10 pemain. Bahkan Walcott nyaris melengkapi hattrick andaikata tendangannya tak menerpa tiang kiri gawang Swansea pada menit ke-84 dan mistar gawang The Swans pada menit 90+4.
Kemenangan yang diraih membawa Arsenal menempati peringkat kedua klasemen dengan 19 poin dari delapan laga, hanya kalah selisih satu gol dari Manchester City yang memuncaki klasemen. Swansea yang kalah tertahan di peringkat 19 dengan empat poin.
Susunan Pemain
Arsenal: Cech; Koscielny, Mustafi, Monreal, Bellerin; Ozil (Gibbs 83’), Xhaka (dismissed 70’), Cazorla; Sanchez (Oxlade-Chamberlain 82’), Iwobi (Coquelin 68’), Walcott
Swansea City: Fabianski; Amat, Fernandez, Taylor (booked 48’), Naughton; Cork (Sung-Yeung 71’), Britton (Borja 60’), Routledge, Barrow (Rangel 83’), Sigurdsson, Fer