Gol-gol Dijon berasal dari Pierre Lees Melou (26′) dan Loïs Diony (59′), serta gol bunuh diri pemain Caen Alaeddine Yahia (81′), sedangkan gol-gol Caen dicetak Ivan Santini (24′, 37′) dan Yann Karamoh (43′).
Dijon bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-31 setelah Arnold Bouka Moutou menerima kartu kuning kedua yang berujung kartu merah karena melanggar Frederic Guilbert. Dua menit sebelumnya Moutou menerima kartu kuning pertama karena melanggar Karamoh.
Hasil imbang membuat Dijon naik ke peringkat 13 dengan 16 poin dari 16 laga. Caen di peringkat 16 dengan 15 poin.
Santini membawa Caen unggul terlebih dahulu, lewat tandukan terhadap umpan silang Karamoh yang berbuah gol. Dua menit berselang, Melou mencetak gol penyama kedudukan untuk Dijon lewat tendangan kaki kanan menuntaskan umpan Júlio Tavares.
Setelah Motou keluar lapangan, Caen dapat menambah dua gol. Santini membawa Caen kembali unggul lewat sepakan kaki kiri memaksimalkan operan Ronny Rodelin. Lalu Karamoh mencetak gol ketiga Caen dengan tendangan kaki kiri menuntaskan umpan Jonathan Delaplace. Saat turun minum, Caen unggul 3-1.
Meski bermain 10 pemain, semangat para pemain Dijon tak mengendur. Sekitar seperempat jam babak kedua berjalan, Diony mencetak gol kedua Dijon dalam laga dengan tendangan kaki kanan memanfaatkan umpan Tavares.
Lalu saat waktu normal tersisa sembilan menit, gol penyeimbang tercipta. Bek Caen, Yahia, menyarangkan bola ke gawang timnya sendiri dalam upaya menghalau si kulit bundar. Kedudukan imbang 3-3 menjadi hasil akhir laga.