Jakartakita.com – Pengembang Sinar Mas Land pada tanggal 29 Novemver lalu, melakukan prosesi Grand Opening Le Premier Kota Deltamas, sebuah Hotel yang terletak di kawasan Kota Deltamas.
Dalam rangka 20 tahun Kota Deltamas, anak perusahaannya PT Puradelta Lestari Tbk, Sinar Mas Land mempersembahkan Le Premier Kota Delta Mas Hotel yang di khususkan untuk memfasilitasi para ekspatriat yang bekerja di Greenland International Industrial Center (GIIC) dan sekitarnya.
Le Pemier Kota Delta Mas Hotel merupakan fasilitas leisure dengan konsep modern comfort terbaru di Kota Deltamas, yang terdiri dari lima lantai dengan total kamar 126 unit. Dibangun di area strategis yakni commercial lot Blok H 06 dengan luas sekitar 1,25 Ha, pembangunan Le Premier Kota Deltamas Hotel dipercayakan kepada kontraktor ternama asal Jepang, yakni PT Tokyu Construction Indonesia.
Dikembangkan di lokasi yang sangat strategis di antara kota Jakarta dan Bandung, Le Premier Kota Deltamas Hotel menawarkan kemudahan akses melalui akses tol langsung dari Tol Jakarta Cikampek KM 37 untuk mempermudah mobilitas para penghuninya. Selain itu, Le Premier Kota Deltamas Hotel juga turut memanjakan para penghuninya dalam menjalani aktivitas kehidupan sehari-hari dengan menawarkan fasilitas terlengkap dan terbaik, seperti swimming pool, restaurant, meeting room, fitness room, sauna dan japanese public bath, mini market, dan laundry room.
“Kami sadar, banyak perusahaan yang beroperasi di Greenland International Industrial Center (GIIC) dan daerah industri sekitarnya mempekerjakan para ekspatriat, memotivasi kami untuk menyeimbangkan kawasan ini dengan menghadirkan sebuah fasilitas leisure terlengkap, untuk memanjakan para ekspatriat dan masyarakat sekitar Kota Deltamas,” jelas Ishak Chandra, CEO Strategic Development & Services Sinar Mas Land dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, Minggu (04/12/2016).
GIIC itu sendiri merupakan kawasan industri yang dikembangkan oleh Sinar Mas Land bersama Sojitz, pengembang properti terkemuka dari Jepang.
Dengan konsep pengembangan dan pengoperasiannya yang ramah lingkungan, membuat kawasan industri ini diminati oleh investor, terutama yang berasal dari Jepang. Hal ini dibuktikan dengan sebagian besar investor di GIIC adalah perusahaan otomotif asal Jepang. Produsen otomotif raksasa Suzuki telah menempati lahan di area seluas 130 hektar ini. Investor lain yang menempati kawasan industri hijau tersebut antara lain; Maxxis, Mitsubishi, SGMW, Astra Otoparts, Takata dan Shiroki.
“Dengan lokasi yang amat strategis dan fasilitas tebaik ini, Le Premiere diharapkan dapat menjawab kebutuhan Hotel di seputar Cikarang, khususnya para ekspatriat yang mendambakan sebuah fasilitas leisure yang mampu memanjakan mereka ditengah rutinitas kerja di kawasan Cikarang,” tandas Ishak.