Jakartakita.com – Pameran Indonesia International Furniture Expo (IFEX) akan digelar pada 11 – 14 Maret 2017 mendatang di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat.
Pameran yang menyasar segmen business-to-business (B2B) dan berkelas internasional ini, berusaha memastikan seluruh fasilitas dan program pendukung memiliki nilai lebih bagi para peserta dan pengunjung IFEX yang berasal dari berbagai negara di dunia.
Soenoto selaku Ketua Umum Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) mengatakan, IFEX merupakan pameran yang dinantikan oleh para stakeholder industri mebel dan kerajinan seperti peserta, pengunjung, pengamat, dan lain-lain.
Mereka tidak hanya berasal dari Indonesia tetapi juga dari berbagai negara lain di Indonesia.
“Berkaca dari penyelenggaraan tahun lalu, kami ingin agar penyelenggaraan tahun ini juga berjalan sukses dan lebih baik dari tahun lalu. Untuk itu, kami berusaha terus meningkatkan pelayanan kami dari berbagai sisi,” ujar Soenoto saat jumpa pers di Jakarta, Senin (30/01/2017).
Dijelaskan, pelayanan yang baik menjadi salah satu kunci sukses kegiatan pameran, selain dari pameran itu sendiri.
Untuk itu, IFEX berusaha memberikan kenyamanan mulai dari pengunjung atau peserta luar negeri mendarat, berkunjung ke pameran, hingga kembali ke negara masing-masing.
“Apabila mereka merasa nyaman dengan IFEX, kami yakin mereka akan terus kembali bahkan mungkin mengajak rekan atau kenalan mereka untuk juga menghadiri IFEX. Ini tentu salah satu hasil positif yang ingin kita dapatkan dari penyelenggaraan IFEX,” terang dia.
Selain pameran, IFEX juga menghadirkan program lain seperti seminar, program penghargaan, Buyer’s Night, dan lain-lain.
Seluruh rangkaian kegiatan ini diharapkan menjadi magnet yang bisa menarik lebih banyak peserta dan pengunjung untuk meramaikan IFEX 2017.
Pada tahun ini, IFEX kembali akan menghadirkan seminar dan program kelas dunia salah satunya adalah pelaksanaan EU Business Matching dan EU Business Seminar dengan mengikutsertakan sebanyak 47 perusahaan berbeda dari benua Eropa.
Untuk bergabung pada seminar tersebut di IFEX 2017, informasi dapat diperoleh melalui website: https://www.eubusinessavenues.com/business-missions/contemporary-european-design.
Selain itu, pada tahun ini, IFEX menjalin kerjasama dengan Fairventures Germany yang juga akan ikut meramaikan kegiatan seminar dengan topik, ‘Indonesia Lightwood Cooperation Forum 2017’.
Adapun pameran ini juga bakal menghadirkan berbagai produk mebel dan kerajinan terbaik dari Indonesia dan berbagai negara peserta lainnya.
Pameran ini akan menjadi salah satu medium untuk memperkenalkan produk terbaik Indonesia ke pasar internasional sekaligus meningkatkan penetrasi produk-produk Indonesia ke pasar ekspor dunia.
Demi meningkatkan mutu produk mebel dan kerajinan Indonesia, HIMKI juga melakukan kerjasama dengan beberapa pemain dari luar negeri.
HIMKI berharap, terjadi knowledge transfer yang bisa memperkaya produk-produk mebel dan kerajinan Indonesia, baik dari sisi desain, manajemen, pengepakan, pemasaran, dan lain-lain.
“Di era digital seperti sekarang, kita harus bersikap terbuka dan lebih fleksibel dalam menjalin kerjasama dengan pemain dari luar negeri. Kita bisa saling belajar dari para pemain industri dunia dan kami berharap kerjasama ini akan ikut meningkatkan daya saing kita di pasar internasional,” tandas Soenoto. (Edi Triyono)