Jakartakita.com – Permata Bank kembali mengajak masyarakat untuk menjalani gaya hidup hemat, lewat gerakan #SayangUangnya.
Melalui program ini, Permata Bank ingin mengingatkan kembali bahwa #SayangUangnya bukan berarti harus menjadi super pelit yang pada akhirnya membuat seseorang tidak bisa menikmati hidup, melainkan dituntut untuk menjadi lebih bijak dalam mengatur keuangan.
“Gerakan #SayangUangnya mengajarkan kita untuk lebih bijak dan hemat dalam pengeluaran. Misalnya membeli kopi di gerai coffee shop setiap hari, beli aksesoris baru setiap bulan. Bahkan ”latte factor” juga hadir tanpa sadar di rekening bank berupa biaya-biaya dari berbagai transaksi perbankan, Hal ini sejalan dengan program cashback 5% yang ditawarkan oleh Permata Tabungan Bebas,” ujar Ivy Widjaja selaku Head of Customer Segmentation & Marketing Bank Permata di Jakarta, Selasa (31/1/2017).
Ditambahkan, hal ini sejalan dengan hasil survei dari ”Share of Wallet” oleh Kadence International Indonesia bahwa masyarakat Indonesia menabung rata-rata hanya 8% dari pendapatannya, dimana sisanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari termasuk didalamnya hal-hal berupa “latte factor”.
Sementara itu, Bianto Surodjo selaku Direktur Retail Banking Permata Bank mengungkapkan, hal yang paling sulit dikontrol oleh konsumen saat ini adalah mengatur pengeluaran yang kecil – kecil namun sering dilakukan.
“Menyikapi hal tersebut, kami mendukung gerakan #SayangUangnya, dengan menghadirkan Permata Tabungan Bebas untuk memberikan keuntungan dalam ragam transaksi di kehidupan sehari-hari,” ujar dia.
Lebih lanjut dijelaskan, “latte factor” berupa biaya-biaya transaksi kini tidak ada lagi, karena Permata Tabungan Bebas memberikan gratis biaya tarik tunai di ATM Bank mana saja tanpa ada syarat apapun, gratis biaya administrasi serta gratis biaya transfer online melalui Permata Mobile dan PermataNet (berlaku bagi nasabah dengan saldo rata-rata Rp. 5 juta).
“Penghematan dari biaya transaksi ini bisa berkisar Rp. 90.000 hingga Rp. 105.000 tergantung seberapa sering nasabah bertransaksi,” jelasnya.
Ditambahkan, tidak hanya mengurangi biaya-biaya, nasabah juga bisa menambah isi tabungan dari cashback yang didapat dari belanja kebutuhan dasar.
“Spesial di tahun 2017, Permata Tabungan Bebas memberikan cashback 10% untuk belanja di supermarket, mengisi bahan bakar di SPBU, menggunakan transportasi online serta berbelanja kebutuhan di toko online mana saja setiap tanggal 20 dan 17 hingga April 2017. Di tanggal yang lain, nasabah tetap dapat menikmati cashback 5% untuk berbagai transaksi tersebut. Bagi yang berbelanja rata-rata Rp. 3,5juta di seluruh kategori ini, penghematan yang didapat setidaknya Rp. 175.000 per bulan, bahkan bias mencapai Rp. 350.000. Jika dimanfaatkan secara maksimum, nasabah bias mendapatkan cashback Rp500.000 per bulan dan dalam setahun jumlahnya bisa mencapai Rp 6.000.000,” paparnya. (Edi Triyono)