Jakartakita.com – iCIO Community hari ini, Rabu (8/2/2017), mengumumkan tahapan akhir dari proses seleksi iCIO Awards 2017.
Sembilan CIO dari berbagai latar belakang industri, yakni keuangan, baik bank dan non-bank, pemerintahan, e-commerce, edukasi dan transportasi berhasil lolos dalam tahapan seleksi formulir aplikasi dan akan mengikuti tahap akhir dari proses pemilihan yakni wawancara dan presentasi dengan Dewan Juri.
Kompetisi iCIO Awards ditujukan untuk mencari yang terbaik dari aspek personal CIO, bukan kinerja atau ukuran perusahaan atau organisasinya.
CIO yang berhak menyandang gelar sebagai “The Most Influential CIO” adalah CIO yang telah sukses meyakinkan, mempengaruhi, dan memimpin semua anggota perusahaan mulai level terbawah hingga puncak dengan sebuah visi untuk mendorong perubahan dan memberikan dampak positif bagi kinerja perusahaan melalui berbagai cara baru berbasis teknologi.
Sementara “The Most Innovative CIO” adalah CIO yang telah terbukti berhasil menciptakan atau meningkatkan nilai bisnis melalui pemanfaatan teknologi yang ada atau baru secara inovatif.
Dan, “The Most Intelligent CIO” adalah CIO yang telah terbukti sukses memilih dan mengimplementasikan teknologi baru secara tepat dan sesuai dengan tujuan strategis perusahaan melalui penerapan proses tata kelola teknologi yang transparan.
“iCIO Community memberikan penghargaan setinggi-tingginya untuk para CIO yang telah mengikuti proses seleksi iCIO Awards 2017. Setelah seleksi pertama yaitu application screening selesai, terdapat sembilan finalis yang berhasil meyakinkan Dewan Juri terkait kontribusi mereka dalam meningkatkan kinerja perusahaan melalui Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Selanjutnya, mereka akan mengikuti tahapan wawancara dan presentasi di hadapan Dewan Juri untuk memenangkan penghargaan iCIO Awards 2017. Kami berharap, mereka nantinya dapat menjadi role model bagi para praktisi TIK, khususnya para CIO lain dalam mengatasi berbagai tantangan penerapan TIK di organisasinya serta memberikan kontribusi peningktan kinerja bisnis dan membangun daya saing organisasi secara berkelanjutan,” ungkap Harry Surjanto, Founder and Advisor iCIO Community di Jakarta, Rabu (8/2/2017).
“Untuk sukses di era digital ini, customer knowledge saja tidak cukup. CIO harus dilibatkan sejak awal dalam merancang berbagai strategi termasuk dalam upaya menghadirkan customer experience-nya. Hal ini juga menuntut CIO untuk tidak hanya memahami teknologi saja, melainkan juga harus memahami pelanggan. Saya berharap, iCIO Awards ini terus diselenggarakan tidak hanya dalam rangka memberikan apresiasi kepada para CIO melainkan juga membangun digital mindset organisasi-organisasi di Indonesia yang harus kita akui perlu terus ditingkatkan,” jelas Hasnul Suhaimi, Executive & Business Coach dan mantan CEO XL Axiata yang menjadi salah satu juri iCIO Awards 2017.
Selain Hasnul Suhaimi, sejumlah peneliti, jurnalis dan akademisi menjadi anggota Dewan Juri, yakni Hendra Godjali, CEO Ernst & Young; Prihadiyanto, Managing Director Accenture Indonesia; Arif Budisusilo, Pemimpin Redaksi Harian Bisnis Indonesia; dan Richardus Eko Indrajit, Kepala Asosiasi Perguruan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM).
Pemenang iCIO Awards 2017 akan diumumkan pada ajang CTI IT Infrastructure Summit 2017 pada 8 Maret 2017 di Grand Ballroom Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta.