Jakartakita.com – Mobiliari Group dan Sampoerna Strategic menghadirkan pameran seni bertajuk Art Sampoerna: Flow Into Now, An Appreciation of Indonesia Contemporary Arts, pada tanggal 19 – 21 Mei 2017 berlokasi di The Atrium, Sampoerna Strategic Square.
Event ini merupakan pameran seni kontemporer yang menggabungkan banyak jenis seni, seperti; fashion, arsitektur, senirupa, fotografi dan seni lukis.
Art Sampoerna merupakan hasil kurasi Rizki A. Zaelani, salah satu kurator papan atas di Galeri Nasional, Jakarta.
“Flow into Now” berkisah tentang “ruang” yang awalnya terinspirasi dari ide arsitektur dan mewujudkan sensasi “ruang” bagi pengunjung dengan menampilkan karya instalasi dari 49 seniman kontemporer, desainer mode, arsitek, dan fotografer kenamaan di Indonesia.
“Art Sampoerna merupakan sarana apresiasi kami terhadap seni kontemporer Indonesia. Art Sampoerna juga disiapkan dengan standar internasional namun tetap mampu dinikmati oleh semua kalangan,” ungkap Ann Delny selaku Chief Marketing Officer dari Mobiliari Group dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, Jumat (19/5/2017).
Dijelaskan, selama Art Sampoerna berlangsung, terdapat beberapa program kegiatan yang terbuka untuk umum, seperti: Art Tour, Workshop, Art Class, dan Artist Talk.
Program-program ini menyediakan kesempatan bagi pengunjung untuk terlibat aktif dalam kegiatan seni dan merasakan langsung pembuatan karya seni bersama dengan instruktur yang terlatih.
“Kami sengaja menyajikan pameran yang berbeda seperti pada pameran pada umumnya. Apabila pameran kebanyakan hanya menyajikan karya seni untuk dinikmati pengunjung, di Art Sampoerna, yang kami inginkan adalah pengunjung ataupun penikmat seni terlibat secara aktif. Untuk itu, kami membuka Workshop sebagai sarana pengunjung untuk turut mengembangkan sense of arts mereka. Tujuannya adalah agar pengunjung lebih menikmati keindahan sebuah karya seni,” jelas Windi Salomo selaku Direktur Pameran.
Ditambahkan, pihaknya bahkan menyediakan kesempatan bagi pengunjung untuk membawa pulang karya seni yang memang tersedia untuk dibeli.
“Membeli karya seni juga merupakan bentuk apresiasi terhadap seniman, kan…” imbuh Windi.
“Sebagai kurator yang dipercaya untuk mengkurasi pameran Art Sampoerna, saya berharap karya yang ditampilkan pada pameran kali ini dapat diterima oleh semua orang. Karena pada dasarnya, karya seni tak perlu dimengerti, melainkan hanya untuk diterima,” tandas Rizki A. Zaelani.