Peluang terbaik mencetak gol oleh timnas di babak pertama dihasilkan Stefano Lilipaly menjelang turun minum. Tendangannya masih bisa dihentikan kiper Fiji Simione Tamanisau.
Di babak kedua, para pemain timnas bermain dengan lebih agresif dari babak sebelumnya. Sebuah gol nyaris tercipta saat babak ini berlangsung seperempat jam.
Tendangan kanon I Gede Sukadana dari luar kotak penalti Fiji menyambar bola yang sebelumnya ditepis Tamanisau harus susah payah dihalau Kavaia Rawaqa sehingga tidak melewati garis gawang.
Lima menit berselang, sepakan Epeli Saukuru membuat bola melenceng tipis ke sisi kanan tiang gawang timnas. Dalam sebuah serangan setelah itu, tendangan kapten timnas Boaz Solossa dapat diamankan Tamanisau.
Meski serangang demi serangan terus dilakukan timnas setelah itu, namun pada akhirnya tak ada gol yang tercipta sampai laga usai.
Kabar duka menyeruak seusai pertandingan, dengan Sekjen PSSI Ratu Tisha mengungkapkan dalam konferensi pers bahwa ada seorang suporter timnas tewas akibat ledakan petasan di stadion. Disinyalir petasan diluncurkan dari tribun selatan ke timur, menerpa suporter yang menjadi korban tersebut.
Susunan Pemain
Timnas Indonesia: Andritany Ardhiyasa; Johan Alfarizi (Abdul Rachman 45’), Ahmad Jufriyanto, Fachrudin Ariyanto, Benny Wahyudi (Lerby Eliandry 78’); Bayu Pradana, Stefano Lilipaly (Adam Alis Setyano 45’), I Gede Sukadana (Manahati Lestusen 71’); Irfan Bachdim (Rizky Rizaldi Pora 45’), Boaz Solossa (Slamet Nurcahyo 84’), Andik Vermansyah (M Rachmat 71’)
Timnas Fiji: Simione Tamanisau; Amani Makoe, Laisenia Naioko, Remueru Tekiate, Kavaia Rawaqa, Kolinio Sivoki; Dave Radrigai, Narendra Rao (Epeli Leiroti 90`+3’), Cristopher Wasasala (Josefata Neibuli 53’), Epeli Saukuru; Roy Krishna