Jakartakita.com – Majelis Nasional KAHMI menyerahkan bantuan kemanusian kepada korban bencana banjir bandang yang menimpa wilayah Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menyebabkan 643 kepala keluarga (KK) atau lebih dari 2.280 jiwa terdampak langsung banjir bandang.
“Kami atas nama Majelis Nasional KAHMI, telah menyerahkan bantuan ke Bakornas LTMI PB HMI dan MD Kahmi Lotim untuk disalurkan ke korban di lokasi pada tanggal 22 November 2017 lalu. Adapun bantuan tersebut berupa 100 dus Mie Instan, 1 Ton Beras, dan 100 Selimut,” ujar Kamrussamad selaku Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, Rabu (29/11/2017).
Dijelaskan, berdasarkan pantauan tim KAHMI dan Bakornas LTMI PB HMI dari berbagai sumber, tercatat empat kecamatan di Kabupaten Lombok Timur mengalami banjir.
Keempat kecamatan itu meliputi Kecamatan Keruak, Kecamatan Jerowaru, Kecamatan Sakra, dan Kecamatan Sakra Barat.
“Daerah yang paling parah mengalami banjir adalah Kecamatan Keruak yang meliputi 10 desa,” imbuhnya.
Adapun ke-10 desa yang dimaksud mencakup; Setungkep Lingsar, Selebung Ketangge, Ketapang Raya, Ketangge Jeraeng, Batu Putik, Sepit, Senyiur, Mendana Raya, Batu Rampes, dan Bintang Oros.
Asal tahu saja, banjir bandang menerjang 15 desa di 4 kecamatan di Kabupaten Lombok Timur, Sabtu (18/11/2017) pukul 17.30 WITA.
Bencana itu menyebabkan dua orang meninggal dunia dan 367 rumah rusak. Bangunan yang rusak meliputi 125 rumah rusak berat, 223 rumah rusak sedang,19 rumah rusak ringan,14 jembatan rusak, dan 1 masjid rusak. (Edi Triyono)