Jakartakita.com – Memasuki awal kuartal II/2018, Mister Aladin kembali menggelar Mister Aladin Travel Fair untuk kedua kalinya dari tanggal 16 – 22 April 2018, guna mengakomodasi kebutuhan masyarakat menyambut liburan Idul Fitri.
Nitha Sudewo, Chief Operating Officer Mister Aladin mengungkapkan, event kali ini, tepat satu setengah bulan sebelum masa libur Lebaran. Tanggal ini dipilih berdasarkan perilaku konsumen Mister Aladin yang cenderung melakukan pemesanan 30 – 45 hari sebelum keberangkatan.
“Kami melihat adanya peningkatan pemesanan hotel untuk libur Lebaran tahun ini. Dari kuartal I/2018 sendiri, 30% dari seluruh pemesanan adalah untuk menginap saat liburan Idul Fitri, lebih tinggi dari kuartal I/2017 yang hanya 11%,” kata Nitha dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, baru-baru ini.
“Kami optimis bahwa pemesanan untuk libur Lebaran akan terus meningkat hingga 120% nantinya,” lanjut Nitha.
Dijelaskan, Mister Aladin Travel Fair 2018 akan dibagi menjadi dua sesi: online dan offline. Sesi offline akan diadakan di Grand Atrium, Kota Kasablanka pada tanggal 19-22 April 2018 yang sekaligus akan menjadi ajang peluncuran fitur tiket.
Dalam acara tersebut, hotel dan tiket pesawat akan ditawarkan dengan harga terjangkau mulai dari Rp10.000 dan beragam pilihan hotel populer dengan diskon 50% saat sesi Happy Hour.
Selain itu, Mister Aladin juga akan memberikan hadiah liburan GRATIS bagi pengunjung yang berani menerima tantangan dari Mister Aladin.
Tidak hanya itu, acara ini juga akan diisi oleh sesi talk show bersama para selebriti yang akan membagi pengalaman dan tips traveling mereka.
Lebih lanjut diungkapkan, sama seperti tren tahun lalu, Mister Aladin masih melihat adanya peningkatan pemesanan hotel di destinasi populer seperti Jepang, Korea Selatan, Hong Kong, dan Australia.
Tahun ini, pemesanan hotel di Jepang dan Korea Selatan sendiri masing-masing meningkat sebesar 12% dan 8% dibandingkan kuartal IV di tahun 2017. Akan tetapi, untuk libur Lebaran tahun ini, kebanyakan orang masih memilih berlibur ke destinasi populer dalam negeri.
“Setelah soft-launching fitur flight di akhir Januari 2018, ada peningkatan sebesar 63% untuk pemesanan hotel di kuartal I/2018 dibanding kuartal I/2017,” ucap Nitha.
“Kami melihat peningkatan ini berasal dari traffic pembelian tiket pesawat. 21% dari total pemesanan tiket pesawat dipesan bersamaan (bundling) dengan hotel di kuartal I/2017,” sambung Nitha.
Mister Aladin juga optimis bahwa pemesanan bundling ini akan meningkat hingga 45% di kuartal II/2018 dengan semakin banyaknya konsumen yang memesan untuk liburan Idul Fitri.
Secara garis besar, pemesanan tiket pesawat masih didominasi destinasi populer seperti Jakarta, Bali, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar.
Saat ini fitur flight hanya berlaku untuk pemesanan rute domestik, namun kedepannya, Mister Aladin akan membuka destinasi mancanegara.