Jakartakita.com – Ramainya wisatawan baik domestik maupun mancanegara ke Gili Trawangan menjadi salah satu daya tarik PT Dafam Hotel Management (DHM) untuk melebarkan sayapnya di Pulau Lombok.
Terkait hal tersebut, PT Dafam Hotel Management bekerjasama dengan PT Gili Inti Sinergi Bandung melakukan penandatanganan kerjasama untuk pengelolaan ‘Mandar Ecovillage’ Gili Trawangan.
Penandatanganan MoU (memorandum of understanding) di lakukan di Hotel Dafam Teraskita, Jakarta Timur, Kamis, 12 April 2018, yang diwakili oleh Adhi Rachmadi Mumin selaku Direktur Utama PT. Gili Inti Sinergi dan Andhy Irawan selaku CEO PT. Dafam Hotel Management.
Adapun Mandar Ecovillage menempati lahan seluas 2000 meter persegi dengan memiliki 18 villa yang dilengkapi fasilitas restaurant, swimming pool, dan juga layanan spa yang tentunya di tunjang dengan pemandangan laut yang sangat indah.
“Hadirnya Mandar Ecovillage Managed by DHM diharapkan menambah semarak dan juga memenuhi kebutuhan akomodasi di Gili Trawangan yang setiap tahun meningkat,” jelas Ninik Haryanti, Public Relation Manager Dafam Hotel Management (DHM) dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, Selasa (17/4/2018).
Ditambahkan, DHM yakin dalam mengembangkan area resortnya di Bali dan Lombok, karena sudah mengoperasikan Hotel Dafam Savvoya Seminyak Bali, Villa Savvoya Seminyak Bali dan Mola2 Resort Gili Air Lombok, sehingga bisa dijadikan satu paket dalam menikmati keindahan pulau Bali dan Lombok dalam kemasan ‘Wonderful Indonesia’.
Adapun DHM saat ini sudah mengoperasikan 22 Hotel di Indonesia dan 4 hotel dalam penyelesaian project.
Sementara itu, Gili Trawangan adalah pulau terbesar di antara Gili Mino dan Gili Air yang ada di sebelah barat laut Lombok, dan memiliki berbagai kegiatan untuk wisatawan. Yang paling beragam dan populer antara lain; selancar, snorkling dan juga scuba diving.
Selain itu, kelebihan dari Gili Trawangan di bandingkan dengan pantai lain adalah bisa menikmati sunset dan juga sunrise sekaligus di pantai ini.