Rusia bermain dengan hanya 10 pemain sejak menit ke-36, setelah Igor Smolnikov menerima kartu merah dari kartu kuning kedua karena melanggar Diego Laxalt.
Kemenangan yang diraih membawa tim asuhan pelatih Oscar Tabarez melaju ke babak 16 besar sebagai juara grup. Uruguay mengoleksi poin sempurna sembilan dari tiga pertandingan babak penyisihan babak grup. Uruguay total mencetak lima gol dan tidak sekalipun kebobolan.
Sedangkan Rusia besutan pelatih Stanislav Cherchesov menjadi tim negara Eropa pertama yang gagal keluar sebagai juara grup saat menjadi tuan rumah putaran final Piala Dunia sejak Spanyol pada 1982 lalu. Tim berjulukan Sbornaya tersebut menempati peringkat dua klasemen dengan enam poin.
Sekitar 10 menit babak pertama berlangsung, Suarez mencetak gol ke gawang Rusia dari tendangan bebas. Sepakan kaki kanannya membuat bola bersarang ke pojok kiri bawah gawang tim tuan rumah. Dua menit berselang, tendangan keras Cheryshev dapat ditangkis kiper Uruguay Fernando Muslera.
Pada menit ke-23, Cheryshev mencetak gol bunuh diri ke gawang Rusia. Sepakan Laxalt membuat bola memantul Cheryshev sehingga meluncur deras masuk ke gawang. Lima menit berselang, tendangan Rodrigo Bentancur dapat diblok kiper Rusia Igor Akinfeev.
Smolnikov diusir keluar lapangan pada menit ke-36. Sampai turun minum, Uruguay unggul 2-0.
Di penghujung babak kedua, Cavani mencetak gol pamungkas laga dengan sontekan kaki kiri menyambar bola rebound tangkisan Akinfeev terhadap sundulan Diego Godin dalam sebuah situasi sepak pojok. Gol tersebut membawa Cavani menjadi pemain Uruguay kedua yang berhasil mencetak gol di tiga putaran final Piala Dunia setelah Suarez.
Susunan Pemain
Rusia: Akinfeev; Ignashevich, Kutepov, Kudryashov, Smolnikov (booked 28’, 36’, dismissed 36’); Miranchuk (Smolov 60’), Gazinsky (booked 9’)(Kuziaev 45’), Zobnin; Dzyuba, Cheryshev (Fernandes 38’), Samedov
Uruguay: Muslera; Godin, Coates, Laxalt, Caceres; Torreira, Vecino, Nandez (Rodriguez 73’), Bentancur (booked 59’)(De Arrascaeta 63’); Suarez, Cavani (Gomez 90’+3’)