Jakartakita.com – Booth Lexus Indonesia – Lexus Royal Majestic di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 di ICE, BSD, Tangerang, yang berlangsung sejak tanggal 2-12 Agustus, dinobatkan sebagai 1st Winner Favourite Booth Premium Car selama tiga tahun berturut-turut dan juga Lexus Lady bernama Vivian Wijaya (21 tahun) dinobatkan sebagai Miss Auto Show GIIAS 2018.
“Booth ini merupakan etalase mini mengenai Lexus Indonesia. Kami harapkan pelanggan mendapatkan experience amazing, bukan hanya pengalaman membeli mobil saat berkunjung ke booth kami,” ujar General Manager Lexus Indonesia, Adrian Tirtadjaja dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, baru-baru ini.
Lebih lanjut Adrian mengatakan, tujuan Lexus mengikuti GIIAS 2018, sebenarnya bukan hanya untuk membukukan penjualan semata, namun yang tidak kalah pentingnya, agar masyarakat lebih mengenal quality of the brand dari Lexus Indonesia.
“Bagi Lexus, ajang GIIAS 2018 bukanlah untuk berjualan mobil, namun merupakan momen untuk memperkenalkan brand Lexus sebagai brand luxury yang tidak hanya berfokus pada volume, namun juga menginspirasi bisnis otomotif dan lifestyle di Indonesia maupun di dunia. Pengunjung tidak hanya melihat produk-produk unggulan Lexus, tapi dapat merasakan pelayanan terbaik kami. Pelayanan Omotenashi Lexus Associates yang sepenuh hati memberikan insiprasi bisnis dengan ketulusan hati,” tegas Adrian.
Asal tahu saja, dua produk baru Lexus, The Entirely New Lexus ES yang hadir pertama kali di Asia Tenggara dan The Newest Lexus UX yang tampil untuk pertama kali-nya di Asia menjadi primadona di GIIAS 2018.
Secara penjualan, Lexus Indonesia membukukan peningkatan nilai transaksi yang terjadi karena kehadiran dua model baru tersebut.
“Lexus mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh masyarakat atas sambutan yang sangat baikdalam perhelatan otomotif GIIAS 2018 ini. Secara penjualan tahun ini, kami juga diterima dengan positif oleh pelanggan kami, walaupun sampai sekarang kami juga masih punya kendala dalam pemenuhan supply, karena pada kondisi saat ini demand lebih tinggi dibandingkan supply, sehingga pelanggan harus menunggu,” tandas Adrian.