Jakartakita.com – PT Jakarta Propertindo menawarkan solusi terbaru untuk perangkat sistem manajemen dokumen, yakni Jakdrive.
Perangkat modern ini merupakan solusi yang ditawarkan PT Jakarta Propertindo untuk perangkat penyimpanan dan pengelolaan data. Jakdrive dimodifikasi sebagai perangkat data berbasis proyek.
Perangkat ini juga sudah dimodifikasi berdasarkan organisasi, dokumen per organisasi, serta transmisi dokumen. Demikian juga persuratan atau komunikasi disajikan dengan tidak ada penghapusan.
“Jakdrive sebagai solusi sistem manajemen dokumen yang modern, yang diperuntukan bagi perusahaan, atau para kontraktor yang membutuhkan layanan data yang handal dan aman,” ungkap Direktur SBU IT, PT Jakarta Propertindo, Ivan Tanu di Jakarta, Kamis (06/9/2018).
Dijelaskan, perangkat Jakdrive mampu menghemat ruang dan tempat, serta menghemat waktu dalam pencarian dan pengiriman dokumen. Selain itu, yang terpenting keamanan dokumen tetap terjaga.
Keuntungan bagi pengguna, antara lain; meningkatkan produktifitas, efisiensi biaya dan keterjaminan keamanan.
“Paling penting juga, Jakdrive memiliki data center di dalam negeri,” sambungnya.
Ditambahkan, pelanggan Jakdrive nantinya mendapatkan layanan atau dukungan teknis 24 jam penuh, ditopang dengan manajemen hubungan pelanggan yang baik melalui sambungan hotline.
Perangkat modern ini merupakan terobosan pengembangan sistem manajemen dokumen terbaru.
Menurut Ivan, pada era tradisional pengerjaan dokumen masih bersifat fisik dengan pengiriman jasa kurir dengan jangka waktu pengiriman lama.
“Belum lagi ada risiko rusak atau hilang, dan masih butuh tanda tangan,” tuturnya.
Memasuki zaman komputer dan internet, bentuk penyimpanan data sudah tersimpan secara elektronik, melalui email, CD ROM atau USB.
Meski begitu, menurut Ivan, masih ada keterbatasan atau limitasi dalam hal penggunaan email, termasuk email rejection, dan apabila dokumen dalam bentuk CD ROM perlu waktu pengiriman. Demikian pula apabila jenis dokumen dalam bentuk USD masih mudah dimodifikasi.
Lebih lanjut Ivan menuturkan, tahap selanjutnya adalah penyimpanan online, seperti google drive, dropbox dan lainnya. Tahap ini sudah mulai lebih nyaman, dan tampilan sudah baik, namun masih ada keterbatasan seperti kapasitas penyimpanan data. Walau mudah digunakan dan model penamaan dokumennya, namun kedaulatan data belum secure (aman).
Jakdrive sendiri merupakan persembahan PT Jakarta Propertindo sebagai BUMD yang kepemilikan sepenuhnya oleh Pemprov DKI Jakarta dengan dikelola oleh tim yang berpengalaman di bidangnya dengan menggunakan metodologi pengembangan terbaik. (Edi Triyono)