Jakartakita.com – Ajang pencarian bakat penyanyi Mandarin bertajuk Shei Shi Ge Shou (SSGS) sudah memasuki season kedua. Tercatat, ratusan orang dari berbagai provinsi di Indonesia sudah mendaftarkan diri untuk unjuk penampilan di ajang ini.
Dari sekian banyak peserta yang berpartisipasi, SSGS Season 2 kemudian melakukan proses penyaringan hingga mencapai tahapan final audition.
Adapun penjaringan tahap final audition digelar di area The Garden Living World, Alam Sutera, Tangerang pada Sabtu (17/11/2018) kemarin.
Nantinya, akan ada beberapa peserta yang akan dipilih untuk maju ke babak grand final yang diselenggarakan pada tanggal 6 Desember 2018.
“Ini kompetisi pencarian bakat penyanyi Mandarin level internasional. Karena pemenang dari acara ini akan lebih banyak berkarier di luar Indonesia,” ucap Marcos Tjung selaku Produser SSGS Season 2 di lokasi acara.
Sejak Season pertama, diakui Marcos Tjung, SSGS menjadi ajang pencarian bakat penyanyi Mandarin yang paling ditunggu kehadirannya. Tak heran, peserta audisi selalu membludak saat acara yang mendapuk Ruth Sahanaya sebagai juri itu, digelar.
“Saat ini kami sedang melakukan proses penyaringan menuju tahapan Grand Final. Pesertanya berasal dari Batam, Medan, Pontianak, Jakarta dan beberapa daerah lain,” jelas dia.
Selain karakter vokal yang diuji, peserta SSGS Season 2 juga dinilai berdasarkan penampilan. Karena itu, SSGS Season 2 menggandeng brand kecantikan Martinez Professionnel untuk membuat para peserta tampil menawan.
“Suara bagus adalah poin terpenting dalam bernyanyi. Namun sebagai calon penyanyi profesional dan berkarier di mancanegara, tentu penampilan juga tak kalah penting,” kata Livienne Russellia selaku CEO PT Cakra Daya Makmur, yang menaungi brand Martinez Professionnel, di kesempatan yang sama.
Kehadiran Martinez Professionnel dalam acara SSGS Season 2 tak cuma mendukung penampilan para peserta.
“Kami juga berusaha menyempurnakan penampilan mereka laiknya seorang diva musik,” tukas Livienne. (Hendry)