Jakartakita.com – Dalam sejarahnya, kesetiakawanan dan gotong royong yang ditunjukkan rakyat Indonesia mampu menjadi modal menghadapi segala tantangan dan cobaan yang dialami bangsa ini.
Karena itu, di saat bencana virus corona yang sedang menimpa bangsa, dibutuhkan kerjasama dengan semua elemen bangsa.
“Kesetiakawanan sosial perlu dirasakan secara nyata, bukan hanya nyata dibicarakan. Tapi nyata dalam arti kita benar-benar bertindak saling membantu, mengulurkan tangan karena bisa meringankan hidup orang banyak, terutama untuk saudara-saudara yang terkena dampak Covid-19,” ujar Fernando Tua Manurung selaku Relawan Penanganan virus Corona alias Covid-19, sekaligus Kader PDIP wilayah Jakarta Selatan dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, Jumat (03/4).
Oleh sebab itu, sambung Nando, untuk membantu meringankan dampak dari penyebaran Covid-19 dengan cepat dan efektif, cara yang dilakukannya, yaitu; dengan menyediakan makan, masker dan hand sanitizer bagi mereka, yaitu keluarga-keluarga yang hidupnya tergantung dari pendapatan harian, seperti; ojek online (ojol), buruh bangunan, pedagang kaki lima, dan pekerja informal lainnya.
“Melihat ‘kondisi’ sekarang ini, saya bersama warga perumahan Kavling – Komplek DKI Jagakarsa, Jakarta Selatan, membuat tim menjadi Relawan untuk membagikan makan kepada para ojol dan pemulung yang membutuhkan. Kebetulan saya bersama teman-teman warga perumahan suka nongkrong di ‘Warkop DKI’ (Depan Komplek), mendengar keluhan para ojol ketika mereka bicara dengan teman seprofesi-nya, bahwa pemasukan mereka berkurang dan mereka kadang bingung untuk makan siang. Akhirnya kita cari donasi kepada warga komplek DKI, lalu kita bagikan kurang lebih 100 box perhari,” jelasnya.
Menurut Nando yang juga Kader PDIP Jakarta Selatan, kegiatan pembagian nasi bungkus adalah bentuk kepedulian atas wabah virus corona di Indonesia.
Rencananya, pembagian nasi bungkus ini bakal berlangsung dari tanggal 3 April – 19 April 2020 di 5 titik wilayah, diantaranya; Cinere, Moch Kahfi I, Moch Kahfi II, Universitas Pancasila dan Pancoran.
“Melalui kegiatan ini, kami menghimbau agar masyarakat melakukan tindakan-tindakan preventif, seperti tetap menjaga kesehatan dan kebersihan tangan serta menggunakan masker penutup mulut dan hidung ketika berada di tempat umum. Yang pasti, kami mengajak masyarakat agar tidak panik dalam menanggapi wabah virus corona, dengan tetap waspada dan berjaga-jaga jika menemukan gejala yang diduga corona,” tandas Nando. (Edi Triyono)