Jakartakita.com – Malindo Air (kode penerbangan OD) member of Lion Air Group mengumumkan telah berhasil menyelesaikan sertifikasi prosedur audit untuk kedua kalinya sesuai dengan Audit Keselamatan Operasional (IOSA) Asosiasi Transportasi Udara Internasional atau International Air Transport Association’s Operational Safety Audit (IOSA).
Sertifikasi perpanjangan ini berlaku untuk jangka waktu dua tahun, dari sekarang hingga 3 Juni 2022.
Capt. Mushafiz Bin Mustafa Bakri, CEO Malindo Air mengatakan, IOSA adalah tahapan evaluasi setiap dua tahun sekali yang diakui dan diterima secara internasional, dirancang untuk mengakses manajemen operasional dan sistem pengendalian atau kontrol dari maskapai penerbangan.
“Sebagai anggota Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA), Malindo Air harus berhasil melalui audit keselamatan yang telah dinilai dan berdasarkan pengawasan oleh IOSA pada periode setiap dua tahun. Malindo Air telah berhasil melewati prosedur audit secara keseluruhan sehingga mendapatkan sertifikat IOSA yang sudah diperbarui sejak pertama kali pada 2016,” ungkap Capt. Mushafiz dalam siaran pers yang diterima Jakartakita.com, baru-baru ini.
“Sertifikasi tersebut merupakan validasi keselamatan yang sangat berharga bagi Malindo Air, karena sertifikasi ini menyelaraskan kami dengan pelaksanaan operasional keselamatan terbaik tingkat global. Malindo Air sangat optimis, sertifikasi ini bisa membantu memastikan manajemen operasional dan sistem kontrol dapat berjalan yang berkesinambungan menurut standar IATA, persyaratan peraturan dan praktik terbaik industry. Karena itu, semakin menjadikan Malindo Air setara dengan persyaratan industri penerbangan internasional,” sambung Capt. Mushafiz.
Malindo Air adalah maskapai Malaysia yang terhubung langsung di KLIA dan KL Subang Skypark di Selangor, Malaysia.
Malindo Air mulai mengudara pada Maret 2013 dengan penerbangan domestik. Ekspansi rute telah berkembang ke semua airport utama di Malaysia serta melintasi benua Asia dan Australia.