Jakartakita.com – Dibalik musibah selalu ada hikmah. Mungkin seperti itu yang dialami brand smartphone nasional, Evercoss.
Pasalnya, dengan adanya musibah pandemi COVID-19, penjualan ponsel Evercoss jadi laris manis karena bayak yang mencari untuk mendukung belajar online.
“Selama proses belajar mengajar ini, banyak ponsel Evercoss dicari konsumen. Disampimg harganya sangat terjangkau, juga performa yang dimiliki sangatlah memuaskan. Terutama ponsel yang memiliki layar lebar. Mungkin menurut konsumen, layar lebar lebih nyaman karena mampu menampilkan beragam konten lebih detail,” ungkap Suryadi Willim selaku Marcomm Evercoss dalam siaran pers, Rabu (28/10).
Dijelaskan, dengan banyaknya ponsel layar lebar yang dicari konsumen, menjadi alasan pihaknya untuk merilis kembali ponsel layar lebih besar.
“Untuk itu, kami secara resmi merilis smartphone Evercoss M60. Ponsel ini didedikasikan untuk mendukung para siswa belajar daring. Karena layarnya lebar dan harganya terjangkau,” ungkap Suryadi.
Evercoss M60 memiliki layar full secreen 5.7 inc dengan teknologi IPS Full HD. Kualitas layar tersebut memastikan pengguna lebih leluasa dalam memaksimalkan penglihatan.
“Dengan teknologi IPS Full HD, tampilan dalam layar menjadi sangat jernih dan tetap tajam jika dilihat dari berbagai sudut,” ungkap Suryadi.
Sedangkan dari sisi dapur pacu, M60 di-support processor dengan kecepatan 1.4 Ghz dan kapasitas memory RAM 2GB, ROM 16 GB. Performa demikian untuk belajar online sudah lebuh dari cukup.
Smartphone ini juga dilengkapi dengan kamera belakang 8 MP +dual camera/flash/AF dan kamera depan 5 MP. Kualitas kamera tersebut dipastikan memadai untuk mengabadikan beragam obyek.
Evercoss M60 juga hadir dengan dukungan fitur lainnya, seperti OTG support, Face unlock, Wifi, Bluetooth.
Sedangkan untuk mendukung beragam fitur dan performa yang ada, M60 didukung oleh kinerja baterai dengan kapasitas 3000 mAh.
“Selain fitur yang mumpuni, harga smartphone kami lebih terjangkau. Hanya dengan harga Rp.700 ribuan pengguna sudah bisa mendapatkan ponsel ini,” tandas Suryadi. (Edi Triyono)