Jakartakita.com – Komunitas pendaki gunung, Samawe Adventure kembali menggelar kegiatan buka puasa bersama musisi dan awak media, yang dihadiri oleh Denny Frust, Sepijak, Lia Halisa, Shinta Priwit, Iness Balladiva, Didit T Hidayat, Dr.Edi P, Handayani dari Get Plastic, Harry ‘Koko’ Santoso dan Awe Samawe di kantor Deteksi, Jakarta, Senin (26/4).
Dalam kesempatan ini, Samawe Adventure mengumumkan kolaborasi dengan komunitas Get Plastic, yang memberdayakan sampah menjadi sesuatu yang berguna.
“Gunung itu permasalahannya adalah sampah plastik, terutama botol kemasan mineral plastik. Kesadaran pendaki untuk membawa Tumbler atau tempat minum sendiri yang bisa di bawa pulang itu sangat kurang. Mereka lebih memilih membawa kemasan botol mineral ke atas gunung dan setelah habis langsung di buang, karena sesimpel itu mereka pikir dan impact-nya sangat parah, banyak banget sampah di gunung,” papar Awe selaku Founder Samawe Adventure.
“Nah, saya membawa teman-teman dari Get Plastic ini untuk berkecimpung dalam kegiatan Samawe Adventure untuk memberikan informasi dan edukasi bagaimana caranya membuat bahan plastik menjadi energi baru terbarukan,” sambung Awe.
Adapun Handayani atau biasa disapa Ani selaku perwakilan Get Plastic menjelaskan, tentang perlunya list manajemen terkait sampah plastik di gunung.
“Kami dari Get Plastic sangat mendukung kegiatan Samawe Adventure ini karena permasalahan di gunung itu banyak sekali sampah plastik dan kita akan berkolaborasi terkait list manajemen sampah plastic,” ujarnya.
Menurutnya, list manajemen sampah plastik itu adalah bagaimana cara pemberdayaan di masyarakat sekitar untuk penggolahan sampahnya.
“Disini diberikan edukasi tentang pengolahan sampah apa aja yang kita bisa olah menjadi bahan alternatif, seperti berupa solar, ada juga nanti berupa bensin dan residuksi karbon. Jadi sampah plastik sama sekali tidak meninggalkan limbah atau disebut zerois. Kita mengubah sampah ini menjadi energi terbarukan. Tapi ini menjadi pekerjaan berat karena merubah paradigma masyarakat untuk bijak cara menggunakan sampah plastik,” beber Ani.
Di kesempatan yang sama, Denny Frust sebagai Brand Ambassador Samawe Adventure menuturkan, kelestarian alam harus dijaga dan jangan sampai ada sampah plastik di wilayah gunung.
“Kemarin saya tour di 9 kota, salah satunya di Kota Tahuna Sangihe, Sulawesi Utara. Saya berharap, dengan adanya tour ini bisa mengingatkan agar jangan buang sampah sembarangan. Maka dari itu, kami terus berkarya dan menjaga network yang kita punya agar dapat membantu kegiatan Samawe Adventure,” jelas Denny.
Asal tahu saja, Komunitas Samawe Advanture akan melakukan ekspedisi mendaki 30 gunung di Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Perjalanan itu rencananya akan berjalan satu tahun, mulai bulan Mei tahun 2021 ini hingga bulan Mei tahun 2022 mendatang. (Edi Triyono)