Jakartakita.com – Baru-baru ini, Dermis Premier Clinic membuka cabang di Gandaria, Jakarta Selatan, tepatnya di Gedung Findo.
“Ini merupakan gerai ke-4 di Jakarta, selain di Kemang (dua cabang) dan di Brawijaya. Ke depan, kami juga akan buka cabang di BSD dan di Indramayu, kebetulan kami juga ada properti di sana,” ungkap Endah Watiningsih Kuswiyoto selaku Owner Dermis Premier Clinic kepada Jakartakita.com, baru-baru ini.
Lebih lanjut dituturkan, di saat pandemi Covid-19 ini, banyak wanita-wanita kelas atas yang biasa melakukan perawatan kecantikan di Singapura atau Korea Selatan kesulitan karena tak bisa ke Singapura atau Korea Selatan.
Menangkap peluang ini, pihaknya menyediakan layanan kecantikan setara dengan yang ada di Singapura ataupun Korea.
“Saat ini teknologi kecantikan yang kami miliki sudah setara dengan teknologi yang ada di Singapura, Korea Selatan bahkan Amerika. Jadi buat wanita yang biasa merawat kecantikannya di Singapura atau Korea, jangan khawatir, kami di sini sudah bisa melayani perawatan kecantikan dengan teknologi seperti di sana. Datang ke klinik kami dengan dokter-dokter kecantikan yang berpengalaman,” ucap Endah berpromosi.
Lebih lanjut diungkapkan, bahwa di zaman sekarang, perempuan semakin menunjukkan eksistensinya.
“Jika dulunya hanya berkutat di ranah domestik menjalankan perannya sebagai istri dan ibu yang sebagian besar menghabiskan waktu di rumah, namun saat ini berbeda. Para perempuan kini lebih multiperan. Selain menjalankan tanggung-jawabnya, banyak pula yang aktif di ruang publik, terjun di bidang politik hingga menjadi pengusaha sukses,” jelasnya.
Asal tahu saja, Endah Watiningsih dikenal sebagai pengusaha distributor alat kesehatan, alat laboratorium, klinik kecantikan dan properti yang sukses.
Selain itu, ia juga aktif di berbagai organisasi, seperti Ketua Umum Ikatan Istri Karyawan Pegadaian (IIKP), Ketua Umum Gerakan Indonesia Bersih dan Ikatan Istri Pimpinan BUMN.
“Setiap orang bisa meraih sukses, tetapi harus selalu diawali memohon ridho Allah SWT, suami dan keluarga. Kemudian bekerja harus fokus pada tujuan, siap dengan rintangan dan hemat,” tandasnya. (Edi Triyono)