Upaya Bangun Merek Jadi Strategi Utama Tokio Marine di Indonesia
Jakartakita.com – Di industri asuransi dunia, nama Tokio Marine bukanlah nama baru. Perusahaan asuransi ini merupakan nomor 22 terbesar di dunia, nomor 5 terbesar di Asia dan pertama terbesar di Jepang. Lewat anak perusahaannya – PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia yang secara resmi diluncurkan tanggal 18 Februari 2013 lalu, perusahaan ini hadir meramaikan industri asuransi Indonesia. Sebagai pemain baru di Indonesia, upaya membangun nama/merek (brand awareness) jadi strategi utama.
“Sebagai pemain baru, langkah awal yang kita lakukan adalah memperkenalkan nama kita dulu. Untuk itu, di tahun pertama, kita akan genjot upaya promosi merek kita untuk meningkatkan kesadaran merek (brand awareness),” ungkap Soebagio Iman, Chief Marketing Officer Tokio Marine Life Insurance Indonesia baru-baru ini di Jakarta.
Target yang dicanangkan pun tak main-main, yaitu mencapai posisi 10 besar dalam 5 tahun kedepan. Untuk itu, beberapa langkah strategi marketing pun dilakukan dengan lebih memfokuskan pada aktivitas ATL (above the line) seperti iklan di media elektronik dan cetak serta billboard.
“Untuk billboard, ada di jalan menuju bandara Soekarno-Hatta, di dekat Polda Metro Jaya, serta di Plaza Senayan. Kita juga akan hadirkan billboard di tempat-tempat yang strategis dibeberapa kota lain. Selain itu, kita juga melakukan banyak event, seperti press conference dan kedepannya, akan aktif juga di digital marketing untuk lebih berinteraksi di social media. Konsumen pun bisa mengunduh www.tokiomarine-life.co.id untuk mengetahui lebih banyak mengenai produk-produk kami,” jelasnya.
Ditambahkan, upaya lain yang dilakukan adalah dalam hal kinerja sumber daya manusianya. Saat ini ada sekitar 600 agen/sales untuk meng-cover seluruh Indonesia. Ada tiga kota utama yaitu Jakarta (Jabodetabek dan Bandung), Surabaya (meng-cover Indonesia Timur) dan Medan (meng-cover Indonesia Barat). Dalam waktu dekat ini, akan dikembangkan menjadi 7 kota, yaitu Jogyakarta, Semarang, Solo, dan Denpasar. “Ditargetkan di akhir tahun ini (2013), akan hadir di 25 kota, dengan 1500-an agen/sales,” katanya.
Secara umum produk yang ditawarkan Tokio Marine Life Insurance Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang ditawarkan perusahaan asuransi lainnya. Namun, seluruh produk yang ditawarkan merupakan kebutuhan konsumen. “Hal ini menjadi keunggulan dan diferensiasi dari Tokio Marine dibanding pesaingnya,” jelasnya.
Di Indonesia sendiri, perusahaan ini memiliki sister company dengan nama Tokio Marine General Insurance, yang telah hadir lebih dulu yakni sejak 1975.
Sementara itu, Tokio Marine Holding, Inc., sebagai induk perusahaan, merupakan salah satu grup perusahaan asuransi terbesar di dunia, dengan total aset lebih dari US$ 190 miliar dan telah memiliki cabang dilebih dari 400 kota di seluruh dunia. Perusahaan ini merupakan grup perusahaan asuransi tertua dan terbesar di Jepang, dengan pengalaman lebih dari 130 tahun.