Pemerintah Bakal Bikin Bank Infrastruktur
Jakartakita.com – Seiring dengan semakin meningkatnya kebutuhan pembangunan infrastruktur di Indonesia, Pemerintah mewacanakan pembentukan Bank Infrastruktur yang dapat memberikan pembiayaan pada proyek-proyek pembangunan infrastruktur di Indonesia, khususnya yang berskala besar. Sebelumnya, Pemerintah juga merencanakan pembentukan Bank Tanah.
“Sekarang ini kalau proyek infrastrutur skala besar, mau tidak mau pinjamannya harus ke luar negeri. Tentunya sebagai negara yang besar, kita sudah saatnya memiliki bank infrastruktur,” ungkap Menteri Keuangan Bambang P.S. Brodjonegoro, di Jakarta, belum lama ini.
Dijelaskan, nantinya, fungsi lembaga pembiayaan infrastruktur tersebut akan diamanatkan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dengan berbagai penyesuaian yang akan terlebih dahulu dilakukan terhadap lembaga ini. Untuk mematangkan rencana ini, permbahasan antara pemerintah dengan DPR masih terus berlangsung.
Sementara itu, terkait sumber pendanaannya, Menkeu berharap nantinya PT SMI sebagai bank infrastruktur dapat melakukan penghimpunan dana secara lebih fleksibel dan tidak bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Kita berharap dana ini, kalau SMI sudah menjadi bank infrastruktur atau lembaga infrastruktur yang kita inginkan, dia bisa meraih dana dari dua sumber, yaitu satu dari suntikan modal, yang kedua adalah issuance dari obligasi yang sifatnya atau tenornya jangka panjang,” tandasnya.