Soal Kejahatan Dunia Maya, Masyarakat Perlu Di Edukasi

Jakartakita.com – Semakin canggihnya perkembangan teknologi, memunculkan tren baru dalam bentuk kejahatan dunia maya. Menyikapi kondisi tersebut, perlu edukasi terhadap masyarakat terkait pentingnya menjaga data pribadi. Karena pada dasarnya setiap bank tidak akan meminta data pribadi lewat internet.

Head of Digital and Channel Management ANZ, Rudy Hamdani, di Jakarta, Kamis (12/3) mengatakan, ANZ memiliki tim yang benar-benar menjaga agar nasabah tidak terkena pembobolan.

Tim ini akan meminta para nasabah melapor setiap menemukan link di internet yang mencurigakan dan akan ditindak lanjuti hingga pemblokiran.

Tim ini juga, lanjut Rudy, yang akan memberikan informasi terkait tempat-tempat yang tidak aman untuk bertransaksi.

“Kita juga punya sistem alert dengan memberikan informasi lewat sms tentang kebenaran transaksi yang dilakukan nasabah,” jelasnya.

Dengan edukasi dan informasi yang sering disampaikan ke nasabah, diharapkan perkara kejahatan dunia maya ini bisa ditekan seminimal mungkin.

Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengimbau masyarakat untuk berhati-hati menggunakan fasilitas internet banking mengingat mulai munculnya modus kejahatan mencuri data pribadi nasabah atau phishing.