Take a fresh look at your lifestyle.

Ahok Ogah Bantu Richie Tebus Istri dan Anaknya dari RSIA Tambak

0 1,675

Tiket Pesawat Murah Airy

foto: istimewa
foto: istimewa

Jakartakita.com – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku belum mengetahui secara detail soal kasus warga Jakarta Barat, Richie Dian Permana (31) yang mengirimkan surat kepadanya untuk meminta bantuan karena istri dan anaknya tak bisa keluar dari rumah sakit.

Ahok menegaskan, pihaknya tidak dapat memberikan bantuan kepada Richie. Sebab pekerja outsourcing di salah satu perusahaan swasta tersebut telah memilih kelas I untuk perawatan istrinya

Menurutnya, jika alasannya tak bisa keluar karena tak bisa membayar uang persalinan, maka hal itu harus dilihat secara utuh mengapa warga tersebut nekat masuk rumah sakit yang tak bekerja sama dengan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS).

“Rumah sakit itu tidak ada alasan. Itu dia masuk kelas satu lagi. Jangan masuk kelas 1 dong. Kan saya bilang cara bedakan orang mampu tidak mampu adalah dia mau engga masuk klas III. Kalau tidak mau masuk kelas III berarti dia sengaja. Sederhana,” kata Ahok di Balaikota Jakarta, Senin (13/4/2015).

Related Posts
1 daripada 5,122

Sebelumnya, Seorang warga Jakarta Barat, Richie Dian Permana (31) mengadu ke Ahok untuk menebus  istri dan anaknya yang baru lahir di RS Ibu dan Anak (RSIA) Tambak karena tak bisa membayar biaya persalinan.

Richie mengaku bingung karena tidak mampu membayar biaya persalinan anak keduanya dari RSIA Tambak, Jakarta Pusat. Sebab pihak RS ngotot meminta uang jaminan biaya administrasi sebesar 50 persen dari total biaya persalinan Rp28 juta.

Richie mengaku tak mampu membayar uang jaminan yang diminta oleh pihak RSAI Tambak. Sebab penghasilannya sebagai surveyor perusahaan swasta tak mampu.

Richie mengaku tak mengetahui jika RSAI Tambak tak menerima atau bekerja sama dengan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS).

“Saya sudah mencari pinjeman ke mana-mana, sampai mau jual ginjal, tapi belum dapat juga,” ujarnya.

Richie menuturkan, sebelum membawa ke RSIA Tambak, isterinya yang tengah mengandung anak keduanya itu sempat ingin dibawa ke Puskemas Bidara Cina, Cawang, Jakarta Timur. Namun, di tengah perjalanan, air ketuban isterinya tersebut pecah sehingga pada akhirnya dilarikan ke RSIA Tambak yang lokasinya tak jauh dari puskesmas.


Tinggalkan komen