Anggota Kowani Perlu Dorong Perubahan

Jakartakita.com – Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) Giwo Rubianto Wiyogo mengatakan, organisasi yang ada di Kowani perlu memikirkan cara kreatif untuk mendorong perubahan kebijakan strategis untuk perlindungan perempuan dan anak, seperti yang diamanatkan pendiri federasi tersebut.

“Dengan demikian organisasi anggota Kowani betul-betul mampu menjadi pelopor perubahan dan merangkul semua elemen bangsa,” kata Giwo, di Jakarta, Selasa (14/4/2015).

Juga diungkapkan, bahwa selama ini Kowani merayakan sejumlah perayaan keagamaan.

Menurut Giwo, kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan penghormatan dan penghargaan terhadap semua umat.

“Di dalam Kowani berkumpul bermacam-macam kepribadian, karakter, asal usul dan latar belakang pribadi maupun organisasi,” ujarnya.

Dalam kondisi tersebut, lanjut dia, maka potensi konflik akan sangat mungkin terjadi.

“Namun Alhamdulilah, berkat kesadaran masing-masing individu pengurus dalam Kowani untuk senantiasa menyucikan pikiran dan hati, maka potensi konflik bisa diminimaliskan,” ungkap dia.

Malahan, sambungnya, organisasi perempuan lintas agama justru memperkuat Kowani sebagai organisasi federasi.

“Organisasi perempuan lintas agama dapat memperkuat Kowani sebagai organisasi federasi perempuan yang benar-benar multi agama, sebagai jawaban untuk bangsa ke depan,” tandas Giwo.