Butuh Upaya Tim untuk Hentikan Messi
Jakartakita.com – Pelatih Paris Saint-Germain Laurent Blanc mengatakan bahwa tim asuhannya akan membutuhkan upaya tim untuk menjaga pergerakan Lionel Messi dalam laga leg pertama perempat final Liga Champions melawan Barcelona di Parc des Princes, Kamis (16/4/2015) dini hari WIB nanti.
Messi memang perlu mendapat perhatian khusus, karena dari kaki dan kepalanyalah Barcelona mendapat gol. Pemain depan asal Argentina tersebut mencetak 34 gol dalam 31 pertandingan La Liga dan delapan gol dari delapan pertandingan Liga Champions musim ini.
Dengan fakta tersebut, Messi akan menjadi ancaman utama bagi ambisi PSG maju ke semifinal untuk kedua kalinya dalam sejarah klub.
“Messi adalah salah satu pemain terbaik di dunia. Ia tak terbendung ketika ia bisa mendapatkan ruang dan waktu untuk memainkan bola. Melakukan man marking terhadapnya malah akan berbalik merugikan bagi kami, karena dapat membuat pemain kami melakukan pelanggaran. Kami harus menjaga Messi secara kolektif. Kami harus bermain sebagai tim untuk menghentikannya,” kata Blanc seperti dikutip ESPN Soccer.
Meski demikian, bek kiri PSG yang juga mantan pemain Barcelona, Maxwell, tentunya akan lebih sering bertemu Messi dalam pertandingan nanti. Pasalnya, Messi biasa beroperasi dari sayap kanan, sedangkan Neymar di sayap kiri dan Luis Suarez dari tengah.
“Sulit untuk menjaga Messi sendirian, tapi kami tidak hanya akan fokus pada satu pemain,” kata pemain internasional Brasil, yang bermain untuk Barcelona antara 2009 dan Januari 2012.
“Kami harus bermain solid untuk tidak memberikan ruang sedikit pun terhadap Messi, Neymar, dan Suarez, maupun pemain lain yang datang dari lini tengah. Kami harus berkonsentrasi pada permainan kami,” imbuh Maxwell.
PSG bertemu Barcelona di babak yang sama pada Liga Champions musim 2012-13, dengan hasil tersingkir akibat kalah agregat gol. PSG juga telah bermain melawan klub Catalan tersebut dua kali musim ini.
“Les Parisiens” kalah 1-3 di Camp Nou pada laga terkhir babak penyisihan grup, tapi PSG berhasil mengalahkan “Blaugrana” di pertemuan pertama di Parc des Princes.