Take a fresh look at your lifestyle.

Better Re, ‘Power Bank’ dari Baterei Bekas

0 937

Tiket Pesawat Murah Airy

foto: istimewa
foto: istimewa

Jakartakita.com –  Apa yang Anda lakukan terhadap baterai bekas? Hampir semua akan menjawab, membuangnya ke tempat sampah. Baterai bekas  termasuk limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) yang sebenarnya tidak boleh dibuang sembarangan.

Bila dibuang sembarangan atau tidak didaur ulang, maka kandungan logam berat dan zat-zat berbahaya lain yang ada di baterai dapat mencemari air dan tanah, yang pada akhirnya membahayakan tubuh manusia.

Kekhawatiran akan polusi yang ditimbulkan dari baterei bekas ponsel ini menginspirasi Kiyong Shin, sang pencipta Better Re, powerbank bertenaga baterai bekas. Pembuatnya kini sedang melakukan pengumpulan dana di situs Kickstarter untuk keperluan produksi masal.

Related Posts
1 daripada 753

Shin menjelaskan bahwa masing-masing jenis baterai smartphone sebenarnya hanya bisa digunakan untuk tipe ponsel tertentu saja sehingga hanya materialnya yang didaur ulang.

Tapi kemudian dia menemukan bahwa bagian kontak listrik dari baterai-baterai itu ternyata serupa. Shin lantas membikin semacam klip universal yang bisa dipakai mengalirkan listrik dari aneka macam baterai.

Nantinya, pengguna Better Re dapat dengan mudah memasang dan mengganti sendiri baterai bekas ponsel di dalam power bank ini, semudah mengganti tinta pulpen. Jelas sekali ide inovatif ini akan sangat  membantu mengurangi jumlah sampah elektronik. Apalagi, Better Re sepenuhnya dibuat dengan bahan-bahan ramah lingkungan seperti aluminium daur ulang, juga kayu dari pohon walnut dan maple.

Sejauh ini, Better Re sudah mengumpulkan dana sekitar 38.202 dollar AS dari target sebesar 50.000 dollar AS. Masih ada 24 hari tersisa untuk pengumpulan dana. Pembuatnya menargetkan unit-unit Better Re sudah bisa mulai dikirim pada Juni 2015.


Tinggalkan komen