Take a fresh look at your lifestyle.

Peduli Kesehatan Warganya, Pemprov DKI Membuat Program Ketuk Pintu

0 1,113

Tiket Pesawat Murah Airy

foto: istimewa
foto: istimewa

Jakartakita.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sedang meningkatkan layanananya, terutma pelayanan kesehatan bagi warganya. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, diketahui terjadi peningkatan jumlah warga yang berobat pada Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di seluruh wilayah ibu kota, pasalnya kini sedang diterapkan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Kenaikan jumlah pasien bertumbuh hingga berlipat-lipat,” tandas Kepala Dinkes DKI Jakarta, Koesmedi Priharto, pada saat peresmian program ‘Ketuk Pintu Layani dengan Hati’ bertempat di Rusun Pinus Elok, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (24/5/2015).

Dikabarkan juga, bahwa program ini merupakan prakarsa dari tim PKK DKI, yang bekerjasama dengan sejumlah LSM. Beliau mengatakan, ini terjadi lantaran sekitar tiga tahun lalu program JKN diberlakukan, pasien yang berobat di seluruh puskesmas  ibu kota DKI Jakarta semakin banyak.

Related Posts
1 daripada 5,291

“Untuk itulah kami membuat program ketuk pintu layani hati ini. Jika kami bertemu wanita usia subur, maka kami akan cek IFA. Apabila ada bayi imunisasi, kalau ada lansia kita lanjutkan program di situ. Warga Jakarta yang belum memiliki BPJS, pun masih memiliki harapan, temtunya nanti semuanya akan kami jadi data,” katanya.

Ia juga menerangkan, program ‘Ketuk Pintu Layani dengan Hati’ akan berlangsung hingga 5 Oktober 2015 mendatang di seluruh wilayah Jakarta.

“Acara serupa pun hari ini digelar di Rusunawa di Tambora, Johar Baru, kampung deret Selatan dan Marunda Jakut. Harapannya dibuat acara ini adalah, semua akan tercatat,” tandasnya.

Diketahui pula, pihaknya sudah menyiapkan program kegiatan lain dalam rangka peningkatan kesehatan bagi warga Jakarta. Program tersebut di antaranya penyediaan tenaga kesehatan dokter, perawat dan bidan.

“Setiap 1.250 penduduk akan kita berikan 1 dokter, 1 perawat dan 1 bidan. Tujuan program ini agar warga merasa seperti memiliki dokter pribadi,” tandasnya.

Tinggalkan komen