Take a fresh look at your lifestyle.

Pelatih Shakhtar Sebut Douglas Costa Akan Gabung Muenchen

0 947

Tiket Pesawat Murah Airy

foto: espn
foto: espn

Jakartakita.com – Pelatih klub Ukraina Shakhtar Donetsk, Mircea Lucescu, menyebut Douglas Costa akan meninggalkan klub dan bergabung dengan Bayern Muenchen. Luscescu mengatakan kepada Dolce Sport, seperti dilansir ESPN Soccer Sabtu (27/6/2015), bahwa rencana transfer gelandang serang berusia 24 tahun tersebut telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir.

“Pembicaraan transfer telah berlangsung sejak musim dingin lalu. Douglas tak bisa berkembang lebih jauh lagi bila ia bertahan bersama kami,” kata Lucescu.

Menurutnya, Costa akan mampu menjadi pemain berkelas dunia seperti Arjen Robben bila bergabung dengan pemain Belanda tersebut di Muenchen. “Dia dapat menimba ilmu dari Robben, cara bermain mereka cukup mirip. Dia masih berusia 24 tahun, dan berpeluang menjadi sehebat Robben dalam beberapa tahun ke depan,” jelas Lucescu.

Related Posts
1 daripada 3,597

Dana yang akan dikeluarkan Muenchen untuk mendatangkan pemain yang saat ini bersama tim nasional Brasil di ajang Copa America 2015 tersebut akan mencapai angka 35 juta euro.

Sementara itu, Presiden klub Boca Juniors Daniel Angelici telah menyebutkan bahwa Carlos Tevez akan kembali ke klub tersebut. Tevez yang membawa Juventus menjuarai Serie A dan Coppa Italia, serta mencapai final Liga Champions 2014/2015, pernah membela Boca pada musim 2001-2004.

“Hari yang sangat menyenangkan dan memuaskan. Kembalinya Carlos Tevez akan menjadi berita yang sangat menggembirakan bagi para pendukung Boca dan sepakbola Argentina. Carlos akan menjadi pemain yang membuat kualitas tim meningkat,” kata Angelici seperti dilansir BBC Sport Sabtu (27/6/2015).

Tevez yang saat ini bersama tim Tango di ajang Copa America mencetak penalti penentu kemenangan Argentina atas Kolombia dalam babak adu tos-tosan di perempat final yang berlangsung tadi pagi.

Masih seputar Boca, legenda sepakbola Argentina yang pernah membela klub tersebut pada musim 1981-1982 dan 1995-1997, Diego Maradona, diberitakan tengah berduka karena ayahnya, Don Diego, meninggal dunia. Ayah Maradona meninggal pada Kamis waktu setempat di sebuah rumah sakit di Buenos Aries dalam usia 87 tahun karena gagal pulih dari serangan jantung koroner dan masalah-masalah pernapasan yang telah lama diidapnya.


Tinggalkan komen