Go-Jek Ogah Melebarkan Sayap ke Luar Negeri
Jakartakita.com – Go-jek disebut-sebut sebagai pionir dalam ojek berbasis aplikasi. Setelah Go-Jek, ojek-ojek aplikasi lainnya mulai bermunculan.
Meski telah meraih kesuksesan di Indonesia, Pendiri GO-Jek, Nadiem Makarim, mengaku ogah melebarkan sayap ke luar negeri. Menurut Nadiem pada salah satu sesi acara IDByte 2015 pada Jumat (2/10/2015), tidak semua bisnis yang sukses di Indonesia bisa dibawa dan dikembangkan di luar Indonesia. Nadiem bertekad hanya akan fokus mengembangkan Go-Jek di dalam negeri.
Nadiem pun bertekad untuk menjadikan Go-Jek sebagai world class company dari Indonesia dan untuk Indonesia.
Kedepannya, Nadiem bercita-cita GO-Jek menjadi sebuah platfom di mana orang-orang yang memiliki skill dapat menawarkan jasa dari keahliannya.
Makanya dalam waktu dekat Nadiem akan meluncurkan layanan terbaru dari Go-jek yaitu Go-Massage, Go-Clean dan Go-Glam. Go-Jek membantu ‘memasarkan’ keahlian masyarakat Indonesia di Indonesia.