Indosat Ooredoo Tetap Akan Pertahankan Produk Lama Indosat
Jakartakita.com – Hari ini, Kamis (19/11/2015), Indosat resmi berganti nama menjadi Indosat Ooredoo. Peluncuran identitas baru tersebut dilaksanakan pada sebuah acara bertajuk “Digital Nation” di kantor pusat Indosat di Jakarta.
Perubahan nama tersebut dilakukan setelah Ooredoo, sebuah perusahaan telekomunikasi asal Qatar memiliki saham terbesar di Indosat. Saat ini, pemerintah Indonesia hanya mempunyai 14,29 persen saham Indosat, sedangkan Ooredoo mengantongi 65 persen. Sisanya dimiliki publik.
Dengan mengubah brand menjadi Indosat Ooredoo, lalu bagaimana dengan nasib produk-produk Indosat yang sudah ada saat ini, seperti Mentari, IM3, dan Matrix?
CEO Indosat, Alexander Rusli memastikan produk-produk lama Indosat seperti Mentari, IM3, dan Matrix tetap akan dipertahankan. Hanya saja kini nama Ooredoo mengikuti di belakangnya, seperti IM3 Ooredoo yang dijumpai jakartakita.com di gerai Indosat.
Kini sebagai perusahaan telekomunikasi digital, Indosat Ooredoo selain memberikan layanan voice dan SMS juga akan menjadi penyedia konten dan aplikasi, sekaligus mendongkrak jumlah pengguna data mereka.
Alex pun membeberkan rencana Indosat Oooredoo yang bakal memperkenalkan layanan-layanan baru setiap dua minggunya dalam setahun ke depan. Dan sudah pasti Indosat Ooredoo akan meningkatkan kualitas layanannya.