Wow, Dua Film Indonesia ‘Bersinar’ di California Film Awards!
Jakartakita.com – Damien Dematra dan putrinya, Natasha Dematra sukses di California Film Awards di California, Amerika Serikat. Lewat film From Seoul To Jakarta (FSTJ), Damien Dematra meraih penghargaan bergengsi Diamond Award.
Sebelumnya, FSTJ telah meraih puluhan penghargaan internasional, seperti Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Aktor Pemeran Utama Terbaik, Aktris Pemeran Utama Terbaik, Aktris Pembantu Utama Terbaik, Cerita Terbaik, Sinematografi Terbaik dari Madrid International Film Festival, St. Tropez International Film Festival, Honolulu Film Awards, IndieFest, Accolade Global Competition, Mexico International Film Festival, dan Yosemite International Film Festival, Italy International Film Festival dan masih banyak lainnya.
Sementara Natasha Dematra lewat film Tears of Ghost, meraih penghargaan Gold Award sebagai Film Asing Terbaik.
Sebelumnya, Tears of Ghost meraih penghargaan seperti, Film Terbaik, Sutradara Terbaik, Aktris pemeran Utama Terbaik, Aktris Pembantu Utama Terbaik, Aktor Pembantu Utama Terbaik, Sinematografi Terbaik, Editing Terbaik dari International Independent Film Awards, Los Angeles Cinefest, Miami Independent Film Festival, Global Independent Film Awards, Los Angeles Horror Compettion, dan sebagainya.
FSTJ mengambil kisah persaingan antara dua kelompok dalam kompetisi K-Pop yang berujung liar dan mengundang maut. Film ini, di antaranya dibintangi oleh Roman Dman, Natasha Dematra, Ressa Herlambang, Erna Santoso. Film ini merupakan kerja sama antara tiga negara, yakni Amerika Serikat, Korea dan Indonesia.
Tears of Ghost adalah film yang dibuat Natasha saat berusia 15 tahun dan rampung di usia 17 tahun. Film ini bercerita tentang seorang calon arsitek muda yang sedang mengerjakan tugas akhir kuliah dengan menyelesaikan pembangunan sebuah rumah setengah jadi. Ternyata, rumah itu menyimpan banyak rahasia gelap.
Film ini, di antaranya dibintangi oleh Natasha Dematra, Pagitha Ross, Roman Dman. Film ini merupakan film kedua yang disutradarai dan diproduseri oleh Natasha yang sebelumnya tercatat sebagai Sutradara Perempuan Termuda di Dunia untuk film panjang yang diraihnya pada usia 11 tahun dari Museum Rekor Dunia MURI dan Royal World Records.