Tak Ada WNI Menjadi Korban Bom Lahore
Jakartakita.com – Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia pada Senin (28/3/2016) pagi merilis pernyataan bahwa tidak ada Warga Negara Indonesia yang menjadi korban Bom Lahore yang terjadi pada Minggu (27/3/2018) malam waktu setempat.
“Informasi KBRI Islamabad sampai saat ini tidak ada laporan WNI yg jadi korban,” demikian dituliskan dalam akun media sosial Kemlu.
Lebih lanjut disebutkan bahwa Menlu RI Retno Marsudi atas nama Pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan simpati dan duka yg mendalam pada korban dan keluarga korban.
Terkait kejadian di Lahore, Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan kecaman keras atas terjadinya aksi serangan bom di Taman Gulshan e Iqbal, dekat pusat Kota Lahore, Pakistan, pada Minggu.
“Indonesia mengutuk keras serangan bom di Lahore. Teror atas nama apapun tidak dibenarkan. Dukacita mendalam untuk korban, rakyat Pakistan ,” demikian tertulis dalam akun media sosial Presiden Jokowi.
Serangan bom terjadi di saat taman tersebut dikunjungi banyak orang yang tengah merayakan liburan paskah. Dilaporkan sedikitnya 65 orang tewas, dan 300 orang lainnya luka-luka.