MST Umumkan Sinergi dengan Microsoft Indonesia Terkait Pengaplikasian Office 365
Jakartakita.com – Jumat (3/6/2016) di Jakarta, Mitra Solusi Telematika (MST), perusahaan teknologi informasi yang merupakan unit usaha dari Grup Mahadana Dasha Utama (MahaDasha), anak perusahaan Grup Tiara Marga Trakindo (TMT), mengumumkan kerjasamanya dengan Microsoft Indonesia dalam mengaplikasikan Office 365 sebagai sistem teknologi utama.
Melalui kerjasama ini, MST sebagai perusahaan penyedia sistem Teknologi Informasi (TI) berharap dapat meningkatkan efisiensi dan mendukung gaya kerja mobile bagi perusahaan yang menjadi customer-nya.
“Kami memilih untuk bekerjasama dengan Microsoft karena pengalaman dan inovasi teknologi Microsoft telah diakui oleh dunia. Kerjasama ini kami lakukan karena melihat adanya kebutuhan para customer untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja karyawannya. Oleh sebab itu kami berkomitmen untuk memakai teknologi terdepan dalam melayani sistem TI perusahaan, salah satunya dengan bertransformasi ke Office 365,” ungkap Ari Hamami, Direktur Mitra Solusi Telematika.
Selama 17 tahun berdiri, MST didukung oleh para engineer handal dalam menyediakan sistem TI bagi para customer dengan latar belakang bisnis yang beragam.
Implementasi Office 365 pun dilakukan oleh para ahli dan engineer MST kepada sebanyak 7.200 user di Grup TMT yang antara lain, meliputi perusahaan-perusahaan di bidang pertambangan, energi, pembiayaan, ritel konsumen, properti dan sebagainya, mulai dari proses perencanaan, edukasi hingga instalasi.
“Kami melihat peluang untuk menyediakan teknologi yang sesuai kebutuhan, termasuk bagi kantor-kantor cabang yang berada di berbagai wilayah. Kami berharap, Office 365 dapat menjadi fondasi yang kuat dalam mendukung pelayanan sistem TI yang kami sediakan,” ujar Sutantyo Wibowo, Product and Marketing Manager Mitra Solusi Telematika.
Asal tahu saja, menurut studi New World of Work yang dilakukan oleh Microsoft, sekitar 92% dari pekerja Indonesia telah memposisikan dirinya sebagai mobile workers. Karenanya, para karyawan membutuhkan sarana dan fleksibitas kerja yang dapat menunjang kolaborasi jarak jauh secara aman dan terpercaya. (Edi Triyono)