Martino Mundur dari Jabatan Pelatih Timnas Argentina, Del Bosque Purna Tugas
Jakartakita.com – Gerardo “Tata” Martino telah mengundurkan diri dari jabatan pelatih tim nasional Argentina pada Selasa (5/7/2016), kurang dari dua pekan setelah tim Tango kalah di final Copa America Centenario. Martino mengambil alih kepemimpinan Albiceleste pada 2014.
Ia membawa Argentina meraih 19 kemenangan, tiga kali kalah, dan tujuh kali hasil imbang. Dua kekalahan terjadi di dua final Copa America secara beruntun, keduanya kalah adu penalti.
Menurut sumber ESPN Soccer, Martino telah berbicara dengan wakil presiden Asosiasi Sepakbola Argentina Claudio Tapia tentang ketidakpuasannya terhadap kinerja asosiasi dalam persiapan timnas menuju Olimpiade Rio 2016. Pada akhir pembicaraan Martino memutuskan untuk mengundurkan diri, berikut para staf kepelatihannya.
Kabar ini menambah carut marut persepakbolaan Argentina, setelah mega bintang Lionel Messi menyebutkan pensiun dari timnas dan presiden Asosiasi Sepakbola Argentina Luis Segura menghadapi tuduhan penggelapan uang hak siar pertandingan sepakbola kompetisi domestik Argentina bernilai ratusan juta dolar AS.
FIFA telah membekukan asosiasi dan menetapkan komite normalisasi yang terdiri dari tujuh anggotanya untuk mengurusi kegiatan sehari-hari asosiasi, sampai pemilihan presiden baru dilaksanakan pada Juli 2017.
Dengan kondisi yang terjadi, striker Argentina yang membela Manchester City, Sergio Aguero, telah menyebutkan berencana untuk juga mengikuti langkah Messi, pensiun dari timnas.
Bila pengunduran diri Martino berlangsung dalam suasana kurang kondusif, berbeda halnya dengan purna tugas Vicente Del Bosque dari jabatan pelatih timnas Spanyol setelah kontraknya habis dengan RFEF. Del Bosque menerima banyak ucapan terima kasih dari banyak pihak, termasuk para pemain yang pernah dipimpinnya seperti Andres Iniesta dan Sergio Ramos.
Selanjutnya Del Bosque akan lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga. Terutama dengan anaknya, Alvaro, yang menderita down syndrome.