Juara Bertahan Tersingkir dari Ajang Piala Afrika 2017

Jakartakita.com – Pantai Gading yang berstatus juara bertahan telah dipastikan tersingkir dari ajang Piala Afrika 2017. Tim juara Benua Hitam dua tahun lalu tersebut tersingkir dengan menempati peringkat tiga Grup C dengan dua poin, setelah kalah dengan skor tipis 0-1 dari Maroko dalam pertandingan terakhirnya di babak kualifikasi grup yang berlangsung di Stade d’Oyem, Rabu (25/1/2017) dini hari WIB.

Gol penentu kemenangan Maroko dicetak Rachid Alioui (64′). Tembakan yang diluncurkannya dari luar kotak penalti Pantai Gading melambung masuk ke dalam gawang, menuntaskan sebuah serangan balik cepat. Sampai akhir pertandingan, Pantai Gading yang diperkuat para pemain yang berkompetisi di Eropa seperti Eric Bailly (Manchester United), Serge Aurier (Paris Saint-Germain), Wilfried Bony (Stoke City), Salomon Kalou (Hertha Berlin), dan Wilfried Zaha (Crystal Palace) tak bisa menciptakan gol balasan.

Dengan kemenangan yang diraih, Maroko lolos ke babak delapan besar Piala Afrika 2017 dengan status runner-up grup. Sedangkan yang lolos ke babak berikutnya sebagai juara Grup C adalah Republik Demokratik Kongo.

Kongo menempati peringkat pertama klasemen akhir dengan tujuh poin dari tiga laga. Dalam pertandingan kualifikasi grup terakhirnya, Kongo mengalahkan Togo dengan skor 3-1 di Stade de Port-Gentil pada saat bersamaan laga Pantai Gading kontra Maroko berlangsung di Stade d’Oyem.

Gol-gol Kongo dicetak Junior Kabananga (29′), Firmin Mubele (54′), dan Paul-José Mpoku (80′). Sedangkan gol Togo diciptakan Kodjo Fo Doh Laba (69′). Togo yang kalah berakhir di posisi juru kunci dengan satu poin.