Marvel Studios Hadirkan Cerita Perjuangan Wakanda Terbaru dalam Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever”
Jakartakita.com – Di bulan November ini, Marvel Studios menghadirkan kembali kisah petualangan warga Wakanda dalam Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever”. Disutradarai oleh Ryan Coogler, sekuel dari film Marvel Studios’ “Black Panther” ini bercerita tentang Ratu Ramonda (Angela Bassett), Shuri (Letitia Wright), M’Baku (Winston Duke), Okoye (Danai Gurira) dan Dora Milaje (termasuk Florence Kasumba) yang berjuang untuk melindungi bangsa mereka dari campur tangan kekuatan dunia setelah kematian Raja T’Challa. Ketika orang-orang Wakanda berusaha untuk merangkul babak berikutnya, para pahlawan harus bersatu dengan bantuan War Dog Nakia (Lupita Nyong’o) dan Everett Ross (Martin Freeman) dan menempa jalan baru untuk kerajaan Wakanda.
Produser “Black Panther: Wakanda Forever”, Nate Moore, mengungkapkan, “Sekuel film kali ini bercerita tentang pusaka (legacy) dari T’Challa serta Wakanda yang terus berusaha maju. Film ini juga akan memperkenalkan karakter baru yang belum pernah diperlihatkan sebelumnya dan akan memiliki peran penting untuk cerita MCU selanjutnya.” Film ini akan memperkenalkan Tenoch Huerta Mejía sebagai Namor, penguasa negara bawah laut yang tersembunyi.
Ryan Coogler berkata, “Dalam cerita kami, Namor mewakili Talokan, peradaban bawah laut tersembunyi versi kami dari dunia Atlantis yang ada di dalam komik. Hadirnya Namor di dalam film ini menunjukkan bahwa Wakanda tidak seaman yang mereka kira, dan dia mengajukan tawaran kepada Ramonda dan Shuri,” ucap Ryan dalam siaran pers, Rabu (9/11).
Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever” akan membangkitkan kembali kisah seru mengenai pertarungan, perebutan kekuasaan, kerajaan, dan keluarga. Film ini juga akan kembali menunjukkan kecanggihan teknologi yang khas seperti di film Black Panther sebelumnya, membuat film keluaran Marvel Studios ini menjadi film yang paling dinanti-nantikan tahun ini oleh para penggemarnya dari beberapa instalasi berbeda yang terinspirasi dari Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever“ untuk penggemar Marvel agar lebih dekat dengan cerita dan karakter dalam film ini.
IMAGISPACE mengusung tema teknologi dan ”Hidden World” yang juga merupakan elemen penting dari Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever”. Teknologi bukanlah hal yang asing bahkan di dalam film sebelumnya, dan tetap menjadi unsur yang sangat kuat di dalam kehidupan masyarakat dan para pahlawan Wakanda.
Selain teknologi, Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever” juga mengeksplorasi dunia-dunia tersembunyi, seperti Wakanda, dan yang diperkenalkan dalam film ini, yaitu Talokan – negara tersembunyi di bawah laut. Kedua elemen ini menginspirasi IMAGISPACE untuk menciptakan beberapa instalasi kreatif di dalam “Hidden Worlds: The Immersive Exhibition”.
Instalasi yang pertama bertemakan Wakanda Gate, di mana pengunjung akan dibawa masuk ke dalam negara Wakanda yang kental dengan unsur budaya dan teknologi yang canggih. Di instalasi ini, pengunjung bisa mendapatkan pengalaman interaktif dari anagram alfabet Wakanda yang dilengkapi teknologi sensor ketika pengunjung berjalan melalui Wakanda Gate tersebut. Saat masuk, pengunjung akan melihat karya Hologram yang terinspirasi dari mask dan suit dari Black Panther.
Instalasi selanjutnya memiliki tema “Into The Depth”, yang terinspirasi dari negara Talokan, sebuah negara bawah laut yang diperkenalkan dalam Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever”. Hadirnya Talokan dalam film ini menginspirasi IMAGISPACE untuk membawa pengunjung merasakan alam bawah laut dengan teknologi sensor yang membuat pengalaman tidak terlupakan.
Karya dari IMAGISPACE ini dapat dinikmati di Mall of Indonesia, Kelapa Gading, yang sudah hadir dari tanggal 5 November – 27 November 2022.
Untuk menekankan nilai persatuan, kolaborasi tidak hanya dilakukan di Jakarta, tetapi juga dilakukan di tiga kota besar lainnya seperti, Surabaya, Bali, serta Medan, dan memperluas kolaborasi ke seniman lokal di setiap kota tersebut. Selain hal itu, kolaborasi ini juga dilakukan agar penggemar Marvel di kota-kota tersebut mendapatkan pengalaman yang berbeda dari Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever”.
Seniman-seniman lokal yang menuangkan kreasinya dalam kolaborasi adalah; 1) Ladies on Wall dari Jakarta, yang juga merupakan komunitas grafiti wanita pertama di Asia Tenggara, 2) HQ’s Artwork Mural Painting and Interior dari Surabaya yang didirikan sejak tahun 2016 dan telah berkolaborasi dengan banyak merk ternama, 3) Janoer Mukti, seorang seniman asal Bali yang telah menghiasi Bali dengan ragam mural unik, 4) Mural Medan, komunitas mural terbesar di Medan yang mewakili Medan dalam UMKM Parekraf Expo “Medan di Jakarta” pada bulan September silam. Seniman-seniman lokal tersebut menghadirkan karya-karya lukis unik menurut interpretasi mereka akan cerita dan karakter dalam Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever”.
Marvel Studios’ “Black Panther: Wakanda Forever” disutradarai oleh Ryan Coogler dan diproduseri Kevin Feige dan Nate Moore, hadir di bioskop-bioskop Indonesia mulai hari ini, 9 November 2022. (Edi Triyono)