Entrasol Gandeng Yayasan Anne Avantie ‘Berbagi Kasih’ Kepada Lansia & Veteran
Jakartakita.com – Dalam rangka mensyukuri 75 tahun kemerdekaan Indonesia, Entrasol, nutrisi harian dengan ekstrak buah zaitun dan profit formula untuk mengatasi faktor ‘U’ (faktor usia), mengekspresikan rasa terima kasih pada para lansia dengan menggandeng Yayasan Anne Avantie, dengan berbagi kasih berupa 170.845 nutrisi lanjut usia (lansia) untuk gerakan minum susu agar daya tahan tubuh para lansia meningkat.
Menurut Christofer Samuel Lesmana, Business Unit Head General Adult Nutrition, melalui program ini, diharapkan para warga senior dan veteran meskipun telah lansia, namun bisa tetap berkarya dan menjadi berkat, serta inspirasi untuk masyarakat di sekitar dan tidak menjadikan faktor ‘U’ menjadi penghalang.
Tanda kasih ini didistribusikan Yayasan Anne Avantie kepada berbagai panti werdha dan lembaga-lembaga veteran di Sumatera, Jawa, sampai Papua mulai 15 Agustus 2020 hingga akhir Agustus 2020 ini.
“Berangkat dari kepedulian kami agar para warga senior tidak menjadikan faktor ‘U’ sebagai penghalang untuk terus berkarya, kami merancang program ini sebagai salah satu bentuk ucapan terima kasih kami kepada para lansia yang telah membantu meraih kemerdekaan dan membangun Indonesia hingga saat ini,” ungkap Christofer, dalam siaran pers, Rabu (19/8).
“Entrasol sendiri memiliki misi agar para lansia tetap berani mengekspresikan diri dan berkarya di usia yang sudah lansia, sebab dengan nutrisi yang tepat, para lansia pun dapat memiliki tubuh yang lebih kuat untuk tetap berkarya dan menjadi berkat bagi banyak orang,” lanjutnya.
Melalui wawancara virtual, Anne Avantie yang masih aktif sebagai desainer mengaku, bahwa kemitraan dengan Entrasol ini memotivasi para lansia (di atas 50 tahun), agar tidak terpancang pada usia sehingga terus beraktivitas tanpa takut pada proses penuaan alami yang tidak bisa dihindari.
“Usia boleh senior, tetapi kita tetap harus sehat, bersemangat menikmati hidup, berani mengekspresikan diri dan terus berkaya. Jangan pernah menjadikan faktor ‘U’ sebagai halangan untuk berkarya,” ungkap Anne Avantie, yang telah berkarya selama lebih dari 30 tahun.