Perawatan Mobil Pasca Terendam Banjir
Jakartakita.com : Hujan lebat yang terus-menerus mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya menyebabkan munculnya puluhan titik banjir di Jakarta. Ketinggian air bervariasi dari 5 sentimeter hingga 300 sentimeter.
Banjir mengakibatkan kerugian moriil dan materil pada manusia. Salah satunya adalah kerugian bagi pemilik kendaraan bermotor khususnya mobil yang tidak sempat diselamatkan saat banjir datang. Di antara Anda mungkin ada yang mobil-mobil kesayangannya Apakah mobil kesayangan And menjadi korban banjir.
Berikut adalah tips perawatan mobil pasca terendam banjir.
- Keluarkan semua air dari dalam kendaraan sehingga dapat memulai proses pembersihannya.
- Buka semua pintu dan jendela dan biarkan mobil untuk kering sehingga dapat mengurangi bau yang menetap akibat terendam banjir.
- Selanjutnya lakukan pengeringan berbagai komponen. Caranya, lepas semua kabel kelistrikan kemudian semprot dengan angin dari kompresor angin. Bila tidak ada kompresor, Anda bisa menggunakan pengering rambut atau hair dryer. Komponen yang wajib dikeringkan dan dibersihkan adalah busi, saluran angin, saringan angin, karburator, coil, delco, alternator, dinamo starter, V-belt, serta seluruh rangkaian kabel.
- Periksa semua oli ataupun minyak, baik itu mesin, transmisi, gardan dan sistem rem karena kemungkinan oli atau minyak tersebut sudah tercampur air. Jadi sebaiknya kuras semua oli atau minyak tersebut dengan yang baru.
- Bersihkan peranti sistem pengereman. Lepas roda dan buka perangkat rem, keringkan dan bersihkan kanvas rem, piston kaliper, dan karet teromol. Setelah terendam air, biasanya kanvas rem mengeras.
- Hubungi bengkel terdekat untuk pemeriksaan lanjutan karena kemungkinan mengalami kerusakan yang lebih.
- Atau hubungi penyedia layanan asuransi mobil Anda, jika resiko banjir merupakan salah satu yang ditanggung oleh Asuransi Anda.
(berbagai sumber/Risma)