Take a fresh look at your lifestyle.

BI Yakin Teror Bom Pengaruhnya ‘Sesaat’

0 1,084

Tiket Pesawat Murah Airy

foto: istimewa
foto: istimewa

Jakartakita.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terpantau melemah pada perdagangan Kamis (14/1/2016) siang, karena sentimen negatif kekhawatiran perekonomian global yang ditambah adanya serangan teror di jalan Thamrin, Jakarta Pusat.

Di pasar spot, rupiah terpantau melemah 0,63 persen ke level Rp13.922 per dolar AS hingga pukul 12.00 WIB. Sementara itu, Bank Indonesia menetapkan kurs tengah rupiah terhadap dolar AS pada hari ini di angka Rp13.877, melemah 0,11 persen dari level kemarin Rp13.861.

Related Posts
1 daripada 6,518

Namun demikian, Bank Indonesia (BI) meyakini insiden penembakan dan ledakan di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, hanya akan mengganggu ‘sesaat’ pasar finansial domestik , karena investor lebih melihat kondisi fundamental ekonomi yang membaik.

“Memang di pasar keuangan bisa ada gejolak. Namun, kan akan kembali normal, kami meyakini ini ‘temporary’,” kata Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Juda Agung di Gedung BI, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016).

Menurut Juda, sebenarnya tidak ada alasan bagi investor untuk melarikan saham atau modalnya dari pasar di Indonesia, karena semua indikator ekonomi, seperti inflasi, neraca transaksi berjalan, dan pertumbuhan ekonomi bergerak positif.

“Recovery ekonomi juga berjalan baik,” tandas dia.

Tinggalkan komen