Andakah Tipe Perempuan Yang Mudah Dirayu?

Jakartakita.com : Ladies! Sebelum menemukan orang yang tepat, terkadang Anda harus melewati jalan yang berliku, jatuh bangun merasakan ditolak, diputuskan hingga ditinggalkan begitu saja sampai akhirnya menemukan cinta sejati.

Pernahkah Anda memiliki mantan ‘brengsek’ yang entah bagaimana Anda masih mengenangnya sekalipun mereka sudah membuat Anda hancur berantakan?

Shay Williams, konsultan hubungan, pembicara, dan penulis buku Diva Don’t Get Played! mengatakan, banyak dari kliennya yang tidak ingin melupakan pria brengsek yang pernah mengisi hati mereka. Bukannya berfokus pada perlakuan buruk yang mereka terima, para perempuan kliennya ternyata mengenang rasa bahagia ketika dirayu oleh sang “Don Juan” tersebut.

Dalam bukunya, Williams mempelajari tipe kepribadian perempuan seperti apa yang mudah dirayu. Anda perlu mengenali tanda-tanda apakah Anda berisiko masuk dalam target pria-pria perayu, agar Anda lebih waspada.

  1. Tidak puas dengan hidup Anda. Perempuan yang tidak bahagia dengan pekerjaan, keluarga, atau kehidupannya secara keseluruhan, akan mudah dirayu. Anda bahkan menganggap pria perayu ini adalah pelarian dari hidup Anda yang ‘sengsara’ dengan janji manis yang diutarakan oleh sang ‘Don Juan’.
  2.  Anda suka menyenangkan orang lain. Ada sebagian orang yang membutuhkan pengakuan dari orang lain agar merasa puas dengan dirinya. Perempuan lajang yang mengalami hal seperti ini akan mudah dirayu, karena begitu si perayu merebut hatinya dan kemudian menarik diri, perempuan ini akan berusaha keras untuk mendapatkan kembali perhatian dan rasa sayang tersebut. Perhatian seperti ini memang meracuni diri perempuan, namun penolakan lebih tak dapat diterima. Akibatnya, hal tersebut akan menciptakan suatu obsesi untuk merasa “cukup baik” untuk dicintai.
  3. Senang berimajinasi. Seorang perayu pandai memainkan imajinasi seorang perempuan, tentang masa depan yang indah apabila Anda bersanding dengannya. Tetaplah waspada ketika Anda mengencani pria seperti ini, dan jangan mengabaikan tanda-tanda bahwa ia mengingkari janji-janjinya. Fokuslah pada tindakan-tindakannya, dan tidak sekadar mendengarkan gombalannya.
  4. Tidak percaya diri. Perempuan dengan kepercayaan diri yang rendah, yang ingin merasa dicintai dan rela melakukan apa saja untuk mendapatkan cinta tersebut, akan menjadi sasaran empuk si perayu. Tujuan utama perayu adalah seks, dan begitu ia mendapatkan apa yang diinginkannya, ia akan menarik diri dan beranjak mencari korban lain.

Jika Anda menginginkan pengalaman cinta yang sehat, mulailah dengan mencintai diri Anda sendiri dan kehidupan Anda sendiri. Kalau Anda masih mengalami ketidakpuasan terhadap sesuatu, ubahlah, dan ciptakan realita yang Anda inginkan. Dengan begitu, Anda tak akan mudah lagi terjerat bujuk rayu pria tak bertanggung jawab. Sekali lagi, hargai dan cintai diri Anda lebih dulu. Berhentilah selalu mencoba menyenangkan orang lain yang tidak dapat  menerima diri Anda apa adanya. Berikan yang terbaik hanya pada pria yang layak mendapatkannya, yaitu suami Anda kelak. (Risma)

Comments (0)
Add Comment