Berdasarkan survei LSI, pasangan Foke-Nara menempati urutan pertama, dan memperoleh persentase potensi kemenangan sebesar 49,1 persen jika Pilgub DKI Jakarta digelar satu putaran.
Sementara di urutan kedua, ada pasangan yang diusung PDIP, Gerindra dan partai-partai non parlemen Jokowi-Ahok dengan prosentase potensi kemenanagan 14,4 persen, lalu pasangan yang diusung PKS, Hidayat-Didik 8,3 persen, kemudian Faisal-Biem 5,8 persen.
Sementara pasangan yang diusung partai Golkar, PPP dan PDS, Alex-Nono mendapatkan nilai 3,9 persen, disusul pasangan dari jalur independen, Hendardji-Riza dengan 1,2 persen. Sedangkan, 17,4 persen sisanya tidak tahu. (Risma)