Dalam sambutannya, Ismed mengatakan, program kemitraan Waroeng Rajawali dan Rajawali Mart dengan keluarga besar TNI akan terus dikembangkan. Kedepannya, akan dibuka gerai lainnya di beberapa kawasan dan komplek TNI bekerjasama dengan koperasi setempat. “Sebelumnya RNI telah melakukan hal serupa dengan Puskop Kartika Udayana di Bali,” ujar Ismed dalam siaran pers Rabu (8/4/2015).
Ismed menambahkan, kemitraan minimarket ini memang menjadi prioritas RNI untuk menumabuhakembangkan semangat inovasi dan wirausaha di masyarakat dan berbagai institusi. Dalam kemitraan ini, RNI posisinya sebagai penyuplai barang-barang, serta menyediakan manajemen, dan sistemnya. Adapun nama minimarket bisa disesuaikan sesuai keinginan mitra. Seperti dalam kerjasama ini, PMPP memberi nama “UN Mart”.
Sementara Moeldoko mengatakan, pada prinsipanya tugas seorang komandan selain menjaga kesiapsiagaan pasukan adalah menjaga kesejahteraan pasukan. Oleh karenanya, peningkatan peran koperasi melalui inovasi semacam ini perlu terus dilakukan mengiangat perubahan lingkungan yang kian dinamis.
Sebeluamnya, RNI sudah melakukan kemitraan Waroeng Rajawali dan Rajawali Mart dengan BPJS Ketenagakerjaan, Prabunara, Pondok Pesantren Albaghdadi, PT Pos Indonesia, Koperasi Kementerian BUMN, Majelis Ekonomi Mauhammadiyah, Inkopol, dan Inkopad. Gerai RNI juga didukung oleh institusi usaha milik negara seperti PT Telkom yang membangun jaringan internet, PT POS Indonesia dan PT Finnet yang memberikan fasilitas pembayaran di gerai, dan perbankan seperti BRI, Mandiri, dan BNI.