Minat Masyarakat Indonesia Berwirausaha Masih Rendah Dibanding Negara Tetangga

foto : istimewa

Jakartakita.com – Roslan F. Roesli, Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Bidang Perbankan dan Finansial, di Jakarta, Senin (27/4/2015) mengungkapkan, minat masyarakat Indonesia dalam menjalankan wirausaha masih sangat tertinggal dibandingkan dengan negara tetangga, misalnya negara Malaysia.

Menurutnya, dari total jumlah penduduk Indonesia saat ini yang hampir berjumlah 300 juta jiwa, hanya 1,6 persen yang terjun menjadi pengusaha. Angka ini, jauh di bawah Malaysia yang mencapai 2,2 persen dari populasi penduduknya.

“Ini dibawah 2 persen yang merupakan standar internasional. Sangat kalah jauh dari Jepang dan China yang mencapai 10 persen dan Amerika Serikat yang sudah 12 persen,” jelasnya.

Meskipun demikian, diakuinya bahwa permodalan menjadi hambatan utama para wirausahawan untuk memulai usaha mereka. Oleh sebab itu, lanjut Roslan, langkah OJK merevitalisasi Perusahaan Modal Ventura (PMV) merupakan solusi awal dari krisis permodalan yang dialami banyak pengusaha, khususnya para pebisnis di industry startup.

Kebijakan ini diharapkan Roslan bisa lebih memperkuat struktur pendanaan PMV sehingga pinjaman yang diberikan lebih bersifat jangka panjang.

“Modal ventura adalah jembatan untuk startup company untuk bersentuhan dengan sektor formal atau bank dan pasar modal,” tandas Roslan.

 

 

entrepreneurindustri kreatifindustri startupKADINOJKOtoritas Jasa Keuanganperusahaan modal venturastartup companywirausaha
Comments (0)
Add Comment