Ini Dia 10 Tuntutan Buruh pada May Day Tahun Ini

foto: istimewa

Jakartakita.com – Ketua KSPI Said Iqbal menyebutkan satu juta buruh yang akan turun ke jalan untuk merayakan May Day pada 1 Mei 2015 di 30 provinsi dan 250 kabupaten/kota akan menuntut 10 hal.

“Kami akan menyampaikan 10 tuntutan pada hari buruh 1 Mei 2015,” kata Said dalam siaran pers Selasa (28/4/2015).

Tuntutan pertama, tolak politik upah murah dengan menuntut kenaikan UMP/K sebesar 32 persen (juga menolak kenaikan upah lima tahun sekali dan mendesak pemerintah untuk mengubah KHL menjadi 84 item dari 60 Item KHL).

Kedua, mendesak pemerintah untuk menjalankan jaminan pensiun buruh wajib pada awal Juli 2015 dengan manfaat pensiun 60 persen hingga 75 persen dari gaji terakhir (seperti PNS).

Ketiga, mendesak pemerintah untuk menambah anggaran Jaminan Kesehatan sebesar Rp30 triliun dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Keempat, mendesak pemerintah untuk segera menghapus sistem kerja outsourcing, khususnya di BUMN. Kelima, menolak kenaikan harga BBM, elpiji, tarif dasar listrik (TDL) sesuai harga pasar. Keenam, mendesak pemerintah untuk menurunkan harga barang pokok. Ketujuh, End Coorporate Greed.

Kedelapan, mendesak pemerintah untuk mencabut aturan tentang Objek Vital dan Stop tindakan Union Busting dan kekerasan terhadap aktivis buruh. Kesembilan, angkat guru dan pegawai honorer menjadi PNS tanpa tes lagi. Kesepuluh, mengesahkan RUU PRT dan Revisi UU perlindungan TKI.

Menurut Said, rencananya tuntutan buruh ini akan dibacakan di stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, serta akan dihadiri oleh para pimpinan serikat pekerja sedunia dan pimpinan buruh Asia Pacifik.

BuruhdemonstrasiMay Day
Comments (0)
Add Comment