Jakartakita.com – Festival Jakarta Great Sale (FJGS) 2015 resmi ditutup, Minggu (12/7/2015). Selama berlangsungnya festival belanja yang berlangsung sejak 6 Juni hingga 12 Juli 2015 lalu tersebut, mencatat total transaksi sebesar Rp14,5 triliun atau naik sekitar 8,5% dibanding pencapaian tahun lalu sebesar Rp13,5 triliun.
“Kami melihat antusiasme masyarakat untk belanja tetap tinggi meski terjadi perlambatan ekonomi. Total transaksi yang dibukukan Rp14,5 triliun,” jelas Ellen Hidayat, Ketua Panitia Festival Jakarta Great Sale (FJGS) 2015disela-sela acara Closing Ceremony FJGS 2015 di Pondok Indal Mall, Minggu (12/7/2015).
Dijelaskan, melambatnya perekonomian Indonesia membuat masyarakat cenderung menahan diri untuk membelanjakan uangnya. Salah satu buktinya, kata Ellen, penjualan di ritel modern pada minggu pertama dan kedua pada periode perhelatan FJGS 2015 terbilang stagnan.
“Peningkatan transaksi terjadi setelah para pekerja menerima tunjangan hari raya dan ketika pegawai negeri sipil mendapat gaji ketiga belas,” terang Ellen, yang juga menjabat sebagai Ketua DPP Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DKI Jakarta ini.
Ditambahkan, penambahan transaksi ritel bergerak signifikan seiring dilaksanakannya program belanja malam hari (midnite sale) di 22 pusat perbelanjaan yang tersebar di lima wilayah DKI Jakarta.
“Pas midnite sale itu benar-benar penuh mall. Orang datang ke sana karena memang memburu diskon dan aneka promo tambahan,” tandasnya.